Pandemi Global
Sekelumit Kisah Kebaikan di Tengah Wabah Virus Corona
Pandemi virus corona telah menginfeksi lebih dari 400.000 orang di seluruh dunia, dan membunuh puluhan ribun lainya.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pandemi virus corona telah menginfeksi lebih dari 400.000 orang di seluruh dunia, dan membunuh puluhan ribun lainya.
Namun, di tengah-tengah kekhawatiran manusia, ada sekelumit kisah kebaikan.
Bukan hanya pengorbanan tim medis. Namun juga bantuan dari seluruh lapisan masyarakat.
Misalnya di Cannes, Perancis. Penyelenggara Festival Film Cannes memutuskan membuka lokasi bagi gelandangan yang tidak punya tempat berteduh.
Sebab, Negeri "Anggur" tengah memasuki masa lockdown setelah mencatatkan 22.304 kasus infeksi, dengan 1.100 meninggal karena virus corona.
Salah satu festival tahunan film bergengsi dunia itu sedianya akan dihelat pada 12-23 Mei. Namun diundur pada akhir Juni karena lockdown.
Karena itu seperti diberitakan Sky News Rabu (25/3/2020), mereka membuka venue mereka bagi tunawisma pada Jumat pekan lalu.
"Setidaknya setiap malam, kami menampung 50 hingga 70 orang di sini," terang Dominique Aude-Lasset, pengurus Cannes Town Hall.
Terdapat kekhawatiran bahwa dampak Covid-19, penyakit yang disebabkan virus, bisa menimpa 12.000 gelandangan yang tak punya akses sanitasi dan kondisi kesehatan mereka kurang.
Selama berteduh, mereka akan dicek suhu tubuhnya, mendapat makanan, kamar mandi, dan ruang tamu dilengkapi televisi hingga ruang bagi peliharaan mereka.
Di London, Inggris, koki Andrew Wong terpaksa menutup restorannya karena Covid-19. Tapi, kini dia bisa menyalurkan kemampuannya untuk hal mulia.
Juru masak yang mengantongi bintang Michelin itu menyiapkan kotak makan khusus, dan dibagikan secara khusus bagi masyarakat membutuhkan.
"Apa pun yang bisa kami lakukan di masa depan, jika kami bisa membantu mereka dengan makanan dan mereka tersenyum, itu sudah cukup," kata dia.
Wong mengatakan, dirinya bekerja sama dengan gereja maupun komunitas lokal untuk menyalurkan boks itu ke bank makanan atau tunawisma.
"Ada hal di dunia yang jauh lebih penting dari pada untung atau uang. Jika kita hendak membantu, maka lakukanlah dengan sepenuh hati," jelasnya.
Baca juga: Pilih Berikan Respiratornya ke Pasien Muda Covid-19, Pastor Ini Meninggal karena Penyakit yang Sama
Di Kanada, sebuah keluarga pengungsi asal Suriah membalas perempuan yang pernah membantu mereka dengan mengirim parsel makanan saat si perempuan mengisolasi diri.
Robin Stevenson mengungkapkan, dia menerima telepon dari keluarga yang pernah dia bantu pada 2016, dan kini mengelola sebuah toko kelontong.
"Mereka berkat menaruh makanan di teras saya. Mereka melambai dari trotoar, dan menyebut bisa membawakannya dalam beberapa hari jika saya membutuhkannya," ujar dia.
"Mereka sangat baik dan bersedia menolong. Kami menjadi teman baik dalam beberapa tahun terakhir. Saya yakin kami selalu terhubung," kata Stevenson.
Di AS, bintang film sekaligus mantan Gubernur California, Arnold Schwarzenegger, mendonasikan 1 juta dollar AS, atau Rp 16,1 miliar.
Pria yang terkenal karena membintangi Terminator tersebut menyatakan, uangnya didonasikan untuk pemenuhan kebutuhan perlengkapan tim medis.
Dalam kicauannya di Twitter, dia percaya bahwa masing-masing harus menjalankan bagiannya dari pada hanya duduk dan sekadar mengeluh.
"Ini hanyalah contoh kecil untuk melindungi aksi nyata para pahlawan kami di garda terdepan, dan saya bangga akan ini," ungkapnya.
• Tak Ada Arak-arakan Ogoh-ogoh di Bali, Corona Jadi Penyebabnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Kebaikan yang Terjadi di Tengah Wabah Virus Corona".