Berita Mitra
Bank Sampah Hadir di Mitra, Volume Sampah Plastik Berkurang
Masuknya Bank Sampah di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) berdampak positif bagi Dinas Lingkungan Hidup (DLH)
Penulis: Giolano Setiay | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID - Masuknya Bank Sampah di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) berdampak positif bagi Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
Dengan hadirnya mereka, volume pasokan sampah plastik yang menjadi bahan olahan perusahaan tersebut, membuat volume sampah plastik di kabupaten Mitra berkurang.
Hal tersebut dijelaskan Kepala Dinas (Kadis) DLH Muchtar Wantasen saat diwawancarai, Rabu (18/3/2020).
"Memang dari hasil pantauan kami, pasca-hadirnya Bank Sampah di Kabupaten Minahasa Tenggara, Volume Sampah plastik mulai berkurang," tutur Wantasen.
• BREAKING NEWS: Politisi PDI Perjuangan di Bolsel Terjerat Kasus Narkoba
Dirinya mengungkapkan, Bank Sampah Slamet yang saat ini lagi gencar-gencarnya melakukan olahan sampah plastik.
"Kebanyakan mereka mencari stok sampah plastik yang masih baru. Dan langsung dipasok ke lokasi olahan mereka. Itu dilihat dari berkurangnya pasokan sampah plastik yang masuk ke TPA kita," tukas Kadis DLH.
Kedepannya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mitra lewat Dinas Lingkungan Hidup, berharap agar kemajuan Bank Sampah bisa dikembangkan lagi dibeberapa wilayah di Mitra.
• Cegah Penyebaran Covid-19, Bawaslu Batalkan Rakor dan Bimtek, Minta Kantor Disemprot Disinfektan
"Itu sangat bagus, dengan begitu. Masalah sampah di Kabupaten kita bisa teratasi dengan adanya perusahaan seperti ini. Sangat kami suport dalam hal ini," jelas Wantasen.
Ia juga menambahkan, agar peran serta pihak kecamatan dan kepala desa/kelurahan bisa memperhatikan masalah sampah.
"Kecamatan dan desa harus jadi garda terdepan untuk penanggulangan sampah di setiap lokasi kecamatan yang ada. Bila perlu adanya kerja sama dengan Bank Sampah untuk mengelola sampah plastik. Ini juga menunjang, penilaian Adipura nanti," ujar Muchtar Wantasen. (Ano)
• Kondisi Terkini Dokter Handoko yang Tangani Pasien Corona, Alami Sesak Napas, Keluarga: Terima Kasih