Rancang Suasana Rumah Agar Siap Menjalani "Work from Home" untuk Menghindari Virus Corona

TRIBUNMANADO.CO.ID - Minggu (15/3/2020), Presiden Joko Widodo meminta masyarakat Indonesia meningkatkan kewaspadaan terhadap virus corona.

Penyebaran virus corona jenis Covid-19 diketahui semakin menyebar.

Hal ini menyebabkan beberapa daerah memutuskan untuk mengkarantina warganya atau membatasi keluar dan masuknya orang dari are tersebut.

Menurut Jokowi, salah satu cara meningkatkan kewaspadaan tadi adalah dengan mengurangi kegiatan-kegiatan di luar rumah.

“Saatnya kita kerja dari rumah, belajar dari rumah, ibadah dari rumah,” himbau Jokowi dalam konferensi pers di Istana Bogor, Minggu (15/3/2020) seperti yang dilansir dari Kompas.com.

Sebelum pengumuman ini pun, sudah ada beberapa kantor yang menghimbau karyawannya untuk siap-siap WFH, singkatan dari work from home atau kerja dari rumah.

Bahkan ada yang sudah menerapkan kebijakan kerja dari rumah ini sejak sebelum pidato Presiden.

Disadur dari The Verge, ada hal-hal yang harus Anda siapkan agar siap kerja dari rumah.

Ini caranya kerja dari rumah yang aman, nyaman, tapi tetap produktif.

1. Miliki Ruang Kerja Terpisah

Ruang terpisah ini tidak perlu ruang kerja tersendiri.

Ruang terpisah di sini maksudnya sebuah area yang secara mental sudah Anda siapkan untuk benar-benar bekerja (fisik dan pikiran).

Jadi ruang kerja ini bisa kamar terpisah dari kamar tidur, sebuah meja kecil di pojok ruang tamu atau ruang keluarga, atau laptop di ujung meja makan.

Idealnya, ini adalah ruang yang tidak Anda gunakan untuk bersantai. Misalnya kamar tidur atau sofa.

Pastikan juga semua anggota keluarga Anda tahu “ruang” khusus kerja ini.

Jadi saat Anda duduk di situ, mereka tahu Anda sedang “work mode ON” dan tidak mengganggu.

Kalau Anda merasa lebih produktif duduk di sofa dengan laptop di pangkuan atau di meja, silakan saja.

“Ruang kerja” bisa berbeda-beda untuk setiap orang, yang penting produktivitas Anda tidak berkurang dari kalau bekerja di kantor.

2. Miliki Sebuah Rutinitas, Termasuk Jam Istirahat

Jam bebas kerja saat di rumah? Wah, itu sih mudah!

Eits… Ingat! Meski kerja di rumah karena waspada terhadap penyebaran virus corona, produktivitas kita tetap harus semaksimal mungkin.

Tapi, betul, pastikan Anda tetap punya jam bebas kerja.

Cobalah dengan mulai kerja di waktu yang sama setiap hari, dengan jadwal istirahat (termasuk jam makan siang atau makan malam).

Usahakan untuk tidak makan di area atau ruang kerja Anda di rumah.

Kalau di kantor Anda masih terkadang makan di meja kerja, hindari melakukan hal yang sama ketika kerja di rumah.

Idealnya, Anda harus berusaha juga memiliki waktu untuk keluar rumah setidaknya sekali sehari.

Bisa untuk beli kopi atau makanan, menyiram taman, atau stretching agar tidak terlalu penat.

Kala bosan, berinteraksi lah dengan rekan kerja Anda.

Sekedar menyapa lewat WhatsApp, atau malah melakukan video call dengan Zoom, Skype, WhatsApp Video Call, dan aplikasi lainnya.

Jangan sampai email jadi satu-satunya cara untuk berinteraksi, ya.

Dalam rutinitas kerja dari rumah ini, pastikan juga Anda selalu mengakhiri hari kerja di rumah pada waktu yang sama, atau sesuai jadwal shift Anda.

3. Harus Tetap Pakai Baju Kantor? 

Dari pengalaman pribadi Editor, memakai baju pergi saat bekerja di rumah memang mampu membantu kita lebih produktif.

Paling tidak, secara mental, kita seperti siap untuk sungguh fokus bekerja layaknya di kantor.

Kalau pun Anda sedang dalam kondisi yang kurang semangat bekerja, boleh lah pakai celana pendek.

Tapi, yang penting di sini adalah memiliki rasa rutinitas bekerja tadi.

Jadi, meski work from home alias kerja dari rumah, tidak 100 persen terpengaruh oleh suasana rumah yang mewakili istirahat atau bersantai.

4. Dengarkan Tubuhmu 

Kalau punya meja dan kursi kerja yang nyaman di rumah, selamat!

Kalau tidak, usahakan untuk meluangkan waktu untuk berdiri dan jalan-jalan untuk stretching.

Pastikan juga ruang kerja Anda di rumah memiliki pencahayaan yang cukup agar tidak melelahkan mata.

Dilansir dari The Verge, menurut The American Academy of Ophthalmology, kita perlu mengikuti aturan 20-20-20.

Setiap 20 menit, arahkan pandangan menjauhi layar komputer atau gadget, dan fokuskan pandangan pada sesuatu yang jaraknya 20 feet (sekitar 6 meter) selama 20 detik.

5. Mengatur Waktu dengan Anak 

Dengan pemerintah yang meliburkan sekolah sebagai usaha untuk mewaspadai penyebaran virus corona, anak-anak pun jadi berkegiatan di rumah.

Bagaimana mengatasi hal ini? Pastikan Anda mengingatkan mereka tentang tugas-tugas sekolahnya.

Lalu, ingat poin satu, pastikan Anda punya ruang kerja yang terpisah dari areal kegiatan anggota keluarga.

Dan, pastikan anggota keluarga, termasuk anak, tahu bahwa ketika Anda sedang di “ruang kerja”, artinya Anda sungguh sedang bekerja layaknya di kantor.

Kalau tempat tinggal Anda kecil, atau harus berbagi ruang kerja dengan ruang lainnya, maka headphone bisa jadi penyelamat.

Kenakan headphone dan putar lagu yang bisa meningkatkan produktivitas.

Selain mampu memisahkan Anda dari keributan di sekitar, ini bisa jadi kode bahwa Anda tengah konsentrasi pada pekerjaan.

Kalau Anda akan mencoba melakukan pekerjaan rumah juga selama hari-hari work from home, maka realistis lah dengan apa yang memang bisa Anda kerjakan dengan tuntas.

Contoh: Membuang sampah atau menyiram tanaman bisa jadi 2 kegiatan yang jadi kegiatan break kerja.

Mau cuci pakaian atau masak? Pastikan Anda menyelesaikannya sebelum mulai masuk “jam kerja” atau malah lakukan setelah bekerja.

Punya pasangan yang juga work from home?

Pastikan mengatur jadwal kerja dan pembagian tugas bersama, agar anak-anak tidak merasa diabaikan dan pekerjaan tetap selesai.

6. Miliki Perangkat Kerja yang Tepat 

Selain headphone yang berguna untuk membantu Anda lebih fokus bekerja, ada alat-alat kerja lain yang harus disiapkan.

Pastikan Anda tahu alat atau fasilitas kerja apa saja yang bisa disediakan oleh perusahaan atau tempat kerja Anda untuk skenario work from home atau kerja dari rumah.

Miliki koneksi internet (Wi-Fi) yang memadai di rumah, atau pastikan kuota gadget atau handphone Anda cukup untuk tethering ke laptop atau alat kerja lainnya.

Kiranya Anda sekeluarga tetap nyaman dan aman meski harus beraktivitas dari rumah dalam usaha mencegah terjangkit virus corona.

Mari berdoa kondisi cepat membaik, dan kita bisa berkegiatan lagi seperti sedia kala.(*)

Artikel ini telah tayang di NOVA dengan judul Work from Home, Ini Cara Agar Siap Kerja dari Rumah dan Terhindar Virus Corona.