Buka IDEACLOUD 2020, Hermanto Tanoko Beri 3 Resep Berbisnis

TRIBUNMANADO.CO.ID - Hermanto Tanoko, CEO Group Tancorp, membuka event IDEACLOUD 2020 di Voza Premium Office, Surabayar, Jumat (13/03/2020).

Kegiatan yang menghadirkan 60 pembicara itu berlangsung hingga Minggu (15/3) hari ini.

Dalam acara pembukaan, Hermanto mengajak serta para milenial agar memiliki inovasi yang berbeda dari lainnya.

"Memiliki inovasi adalah sebuah keharusan yang dimiliki milenial, terutama dalam berbisnis," ujar dia.

Dalam berinovasi, ada tiga hal penting yang perlu diperhatikan yakni, amati, tiru, dan modifikasi.

Bagi Hermanto, tak ada sesuatu di dunia ini yang orisinal.

Hanya saja, yang membedakan adalah modifikasi sesuatu tersebut.

"Selain itu, yang perlu diperhatikan juga adalah jangan cuma dan asal membuat modifikasi.

Karena hal itu tidak akan bertahan lama tanpa adanya pengamatan," terangnya.

Hermanto mencontohkan, apabila pebisnis hanya memodifikasi suatu barang tanpa melakukan pengamatan seperti, fungsi barang, ketahanan barang, dan lain sebagainya, maka barang tersebut tidak akan bisa bertahan hanya karena tidak sesuai fungsi.

Selain inovasi, yang perlu dimiliki oleh pebisnis adalah diferensiasi produk.

Dengan begitu, pasar yang ditargetkan akan lebih besar dari produk lainnya.

Di era teknologi ini, Hermanto berpesan bagi pebisnis untuk semaksimal mungkin memanfaatkan sosial media. Karena dengan teknologi, segala sesuatunya bisa menjadi cepat dan mudah untuk didapatkan.

"Di zaman serba teknologi ini, semuanya harus cepat. Jika tidak, maka siap-siap untuk kalah," kata Hermanto.

Dalam berbisnis, selain tidak boleh dijadikan bahan coba-coba, juga harus memiliki passion. Passion dipercaya menkadi kekuatan sebuah produk dan diferensiasi para pebisnis.

Menurut Hermanto, ketika seseorang memiliki passion pada bisnis yang dijalankan, maka orang tersebut tak akan mudah menyerah.

Di akhir sambutan, Hermanto menyampaikan tiga hal penting lain yang perlu diketahui juga dilakukan oleh pebisnis.

"Perencaan matang itu perlu, tapi jangan lama-lama. Karena biasanya kalau kelamaan pasti nggak terwujud. Selain itu, pebisnis juga harus memiliki integritas dan karakter, juga belajar dari yang telah berpengalaman," katanya.

IDEACLOUD 2020 yang dipelopori Tancorp menargetkan 5.000 peserta. Kegiatan ini bertujuan menciptakan entrepreneur baru dan mempertemukan para pebisnis muda, agar bisa mengembangkan usahanya lebih besar.

Kata Hermanto, kegiatan ini berawal dari pertemuan dua unit bisnis dalam group yang berbeda, tapi ternyata tidak terhubung.

"Saya bertemu dua usaha yang berbeda, yaitu usaha retail baju Manzone dengan usaha PVC Roof.

Ketika saya bilang Manzone bisa mengembangkan usaha dengan menggunakan PVC Roof tersebut, ternyata terlambat. Karena tidak kenal, Manzone telah mengembangkan pabriknya di Pemalang," cerita Hermanto.

Dari pengalaman itu kemudian atas dorongan istri dan ketiga anaknya, Hermanto tergerak menggelar
kegiatan yang mempertemukan para usaha dari berbagai sektor dan kalangan.

"Nah hadirlah IDEACLOUD 2020, suatu Festival Bisnis untuk anak muda atau Next Generation dalam mendapatkan inspirasi dan ide kreatif yang mendorong inovasi," jelas Hermanto.

Targetnya kegiatan ini bisa mendukung perkembangan Young Entrepreneur di daerah Jawa Timur, khususnya Surabaya.

Dalam event itu, akan hadir lebih dari 60 pembicara dengan berbagai macam latar belakang spesialisasi. Bersama peserta yang hadir, akan diajak untuk bersama membahas mengenai ide, inovasi, dan bisnis.

IDEACLOUD menyusun tiga program utama, yaitu Talks, Business, dan Experience.

Di program Talks, partisipan diberi kesempatan langsung untuk mendengarkan kelas-kelas pilihan yang disediakan. Kurang lebih 20 kelas tersedia setiap harinya.

Sementara Business adalah program yang memberikan kesempatan kepada partisipan untuk mempresentasikan bisnis atau ide bisnisnya kepada lebih dari 20 unit bisnis yang ikut berpartisipasi.

Program ini juga memberikan kesempatan kepada partisipan untuk berdiskusi dengan para pembicara.

Adapun Experiance adalah program yang paling menggambarkan kreativitas dan atmosfir dari acara, melalui Business Booth Experience, Food Bazaar dan Photo booth interaktif.

Di antara 60 pembicara itu akan hadir Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak Elastianto, Ivy Kamadjaja, Denny Santoso, Daniel Surya, Jason Lee (founder- CEO CoHive). Kemudian Stephen Walla (Jamu Iboe), Steven Tjan (pebisnis kuliner), dan April Wahyu (Ketua Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia/Aprindo Jatim).

Lalu Tjahjono Haryono (Ketua Asosiasi Pengusaha Restauran dan Kafe Indonesia/Apkrindo Jatim), Errol Jonathan (Suara Surabaya Media), dan lainnya. Juga ada motivator Tung Desem Waringin, Johan Yan, dan Suko Widodo dari Universitas Airlangga Surabaya.

(Tribunmanado.co.id/rilis)

BERITA TERPOPULER :

• Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Bertato Anjani Bee, Dibunuh Malam Hari, Ini Hasil Autopsinya

• Jenderal Idham Azis Beri Penghargaan Pada Dua Polisi yang Viral, Sikap Kapolri Tuai Pujian

• Cara Sembuh Pasien Positif Virus Corona di Indonesia, Achmad Yurianto Sebut Imunitas Tubuh

TONTON JUGA :