Setir Mobil dengan 1 Tangan, Sopir Truk Melenceng dari Jalan dan Hantam 3 Rumah Warga

TRIBUNMANADO.CO.ID - Setir Mobil dengan 1 Tangan, Sopir Truk Melenceng dari Jalan dan Hantam 3 Rumah Warga.

Kecelakaan lalulintas yang tidak menimbulkan korban jiwa terjadi di Dusun 1 Desa Sugiwaras Kecamatan Babat Toman Kabupaten Muba Sumsel, Minggu (8/3) sekitar pukul 07.00 WIB.

Dimana sebuah truk dengan nomor polisi BK 8003 XA mengalami kecelakaan tunggal menabrak rumah warga, akibatnya tiga rumah warga di lokasi kejadian mengalami kerusakan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, tiga rumah yang mengalami kerusakan pertama milik Japri, mengalami kerusakan atap di teras, selanjutnya rumah Sobri, dimana tiang rumahnya bergeser tidak hanya itu sepeda motornya juga rusak.

Terakhir rumah milik Munsir yang rusak dan bergeser.

Sopir truk naas ini sendiri diketahui bernama Supriono Bin Paimun (40) Warga Dusun VII Desa Sei Rotan Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Sumut.

Informasi di lapangan kejadian bermula ketika truk melaju dari arah Lubuk Linggau menuju Sekayu Muba.

Sebelum terjadi kecelakaan pengemudi mengambil uang yang terjatuh di dalam mobil dengan posisi tangan kiri Sementara kendali setir hanya dipegang tangan kanan dan pandangan mata ke bawah .

Hal ini membuat kendaraan melenceng kekiri, sopir baru sadar setelah sadar Kendaraan terjatuh ke bahu Jalan mengenai atap teras rumah Japri.

Kendaraan kemudian menabrak beton pembatas rumah sehingga Fuso patah hanger peer belakang sebelah kiri dan truk Fuso terbalik mengenai rumah Sobri dan Munsir.

Warga pun langsung berhamburan, beruntung saja di sekitar kejadian tidak ada orang sehingga tidak ada korban jiwa.

Kasat lantas Polres Muba AKP Candra Kirana mengatakan setelah mendapatkan laporan tersebut pihaknya langsung terjun ke lokasi kejadian.

"Anggota kita sudah terjun ke lokasi, melakukan olah TKP dan juga berkoordinasi dengan kades. Sopir truk sudah juga kita amankan guna dimintai keterangan lebih lanjut,”kata Candra Kirana. 

5 FAKTA Laka Lantas di Jalan By Pas Minut

Kecelakaan lalu lintas lainnya juga terjadi di Ruas jalan Manado-Bitung tepatnya bypass di Desa Kaima Kecamatan Kauditan, Minahasa Utara.   

Dua orang tewas akibat kecelakaan lalulintas yang terjadi pada hari Minggu, 8 Maret 2020 sekitar pukul 06.30 Wita.

Selain, 2 orang mengalami luka berat.

Berikut 5 Fakta yang Dirangkum Tribunmanado.co.id.

1. Identitas Korban

Adapun Korban meninggal dunia yaitu masing-masing pengendara roda dua yaitu lelaki Robby Pangambuhas (56) warga Bitung dan lelaki Marselino Laleno (19) warga Maumbi Minut.

Sedangkan korban luka berat yaitu perempuan Meske Takarasel (47) warga Bitung dan lelaki Sammy Iroth (22) warga Airmadidi.

2. Kronologi Kejadian

Kasat Lantas Polres Minut Iptu Shirley B D Mangelep menerangkan, sepeda motor Yamaha Nmax DB 3463 CW yang dikendarai lelaki Bobby yang berboncengan dengan perempuan Meske bergerak dari arah Manado menuju Bitung.

Sepeda motor tersebut kemudian berusaha mendahului kendaraan lainnya yaitu Honda Mobilio DB 1940 LN yang dikemudikan oleh lelaki Marthin Malunto.

Disaat bersamaan dari arah berlawanan, muncul kendaraan sepeda motor Honda Blade DB 2730 FA yang dikendarai lelaki Marselino yang berboncengan dengan lelaki Sammy.

Mereka kemudian terpental dan menabrak samping kanan kendaraan Honda Mobilio DB 1940 LN.

Dua orang meninggal sedangkan kedua penumpang yang dibonceng mengalami luka-luka serta benturan di kepala dan di rawat d Rsu Hermana Lembean kemudian di rujuk ke RSU Prof Dr R D Kandow Malalayang Manado

3. Tidak Memiliki Surat Izin Mengemudi

Kasat lantas mengatakan, para pengemudi diantaranya tidak memiliki surat lengkap berkendara, ada yang tidak memiliki dan membawa SIM.

"Diimbau agar berhati-hati dalam mengendarai kendaraan bermotor, lengkapi surat dan safety saat hendak berkendara," pungkasnya

4. Jasad Ditutupi dengan Daun Pisang

Rekaman video kecelakaan lalu lintan ini menjadi viral di media sosial.

Terlihat para warga berkerumun di dekat jenazah dan kendaraan yang sudah rusak parah. 

Warga sempat menutupi jasad korban dengan daun pisang dan daun lainnya, sebelum diamankan pihak kepolisian.

5. Polisi Masih Selidiki

Polisi langsung menuju TKP, melakukan olah TKP, mencari saksi, mengamankan barang bukti dan membuat permntaan VER luka dan VER mayat di Rumah Sakit.

Kasat lantas menyebut kepolisian masih menyelidiki penyebab kecelakaan secara pasti.

“Penyebab kecelakaan ini masih kita selidiki,” ujar Kasat Lantas.

Kasat Lantas juga mengimbau kepada para pengendara agar berhati-hati dalam mengendari kendaraan di jalan raya.

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Truk Fuso Tabrak Tiga Rumah Warga di Desa Sugiwaras Kecamatan Babat Toman Kabupaten Muba Sumsel