Penemuan Mayat di Pantai Bahu, Saksi Sempat Beri Pertolongan dengan Melempar Tali

TRIBUNAMANDO.CO.ID - Penemuan mayat  Nikson Daleno di kompleks Bahu Mall tepatnya Pantai Bahu, Malalayang, Sulawesi Utara, Senin (2/3/2020), menghebohkan warga sekitar.  

Kanitreskrim Polsek Malalayang Ipda M Pasaribu mengungkapkan dari pemeriksaan Polsek Malalayang dari beberapa saksi

Saksi Ewin Tumewa (35) awalnya saksi sedang memancing di pantai belakang dan melihat korban sedang berenang di sekitar pantai.

"Kemudian melihat korban berenang di pantai mulai kelelahan, selanjut saksi mencoba melempar tali ke arah korban namun korban malah menjauh dari tali tersebut," kata Ewin kepada polisi disampaikan Pasaribu.

• Ini Identitas Mayat yang Ditemukan Tenggelam di Pantai Sekitar Bahu Mall

Selanjutnya saksi melihat ada seorang nelayan yang akan melaut kemudian saksi memanggil nelayan tersebut untuk menolong korban.

Keterangan juga yang dirangkum Polsek Malalayang melalui saksi Robbi Diamanis.

Saksi mengatakan, awalnya saksi akan keluar untuk melaut di sekitar pantai Bahu Mall, selanjutnya saksi mendengar ada teriakan dari beberapa warga yang sedang memancing.

• Kinerja Bank SulutGo Menurun, Meski Masih Untung Tapi Laba Turun

"Saat menuju ke tepi dan mendengar bahwa ada seorang laki laki yang tenggelam di Pantai Bahu Mall," kata Robbi kepada polisi.

Robbi lanjutkan kemudian bersama pemancing di sekitar pantai, menarik korban yang sudah kelelahan menggunakan tali ke arah tepi pantai.

"Warga sekitar melakukan upaya pertolongan pertama namun korban tidak menunjukan tanda tanda kehidupan," tambah Robbi.

• Ketua PPI Sulut Harap di Tiap Titik Pintu Masuk Sulut Ada Pemeriksaan Tim Medis

Pasaribu mengatakan, Malalayang 801 yang dipimpin oleh Wakapolsek Malalayang AKP J Lengkong bersama warga sekitar membawa korban menuju ke Rumah Sakit Permata Bunda untuk mendapatkan pertolongan lanjut.

"Namun korban dinyatakan sudah tidak bernyawa lagi. Selanjutnya pukul 10.55 wita korban di evakuasi menuju ke RS Bhayangkara Polda Sulut oleh 801 Malalayang," kata Pasaribu. (fis)

• BNI Hadirkan 6 Ribu Kartu Mahasiswa Co-Branding Taplus Muda bagi Unima