Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pembunuhan Anak di Wori

5 FAKTA, Kasus Ayah Bunuh Anak Kandung di Sulut, Pelaku Mabuk & Sempat Bersama Aniaya Orang Lain

Publik Sulawesi Utara dihebohkan dengan kasus pembunuhan ayah kandung terhadap anaknya sendiri

Penulis: Reporter Online | Editor: Rhendi Umar
Kolase Tribun Manado/ Foto: Jufri Mantak
5 FAKTA, Kasus Ayah Bunuh Anak Kandung di Sulut, Pelaku Mabuk & Sempat Bersama Aniaya Orang Lain 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Publik Sulawesi Utara dihebohkan dengan kasus pembunuhan ayah kandung terhadap anaknya sendiri.  

Kejadian tersebut di Desa Wori, Jaga I, Kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Minggu (16/2/2020) dini hari, sekitar pukul 01.30 Wita

Korban yang masih seorang remaja diketahui bernama Gil C Maanah (16), sedangkan ayah kandungnya sendiri berinisial MM alias Ko (41).

Berikut beberapa fakta yang dirangkum tribunmanado.

1. Pelaku dalam keadaan mabuk

Kanit Reskrim, peristiwa itu berawal pelaku sedang berada di rumah keluarga Karundeng Anthonie, bersama beberapa warga sedang bermain biliard.

"Waktu itu, muncul lelaki MM alias Ko, dengan keadaan mabuk dan buat keributan di lokasi permainan biliard, sambil mengeluarkan pisau besi kuning," ujarnya.

Lanjut Arson, saat itu, lelaki Victor menegur tersangka Ko agar tidak membuat kributan.

"Tersangka tidak terima teguran dari lelaki Victor, dan langsung mengejar lelaki Victor dengan pisau. Namun, lelaki Victor berhasil bersembunyi di rumahnya," ucapnya.

2. Tersangka Balik dan Buat Keributan

Tersangka tak hanya satu kali membuat keributan. 

Ia kembali lagi di tempat bermain biliard sambil menarik salah satu warga bernama Jemi dari dalam lokasi permaianan Niliard.

"Melihat hal tersebut, lelaki Novri mengikuti tersangka Ko dan lelaki Jemi dan menegur tersangka," katanya

Lanjutnya, saat lelaki Novri menegur tersangka Ko, ternyata tidak di terima, dan terjadi adu mulut antara lelaki Novri dan tersangka Ko.

3. Korban Sempat Membantu Ayahnya

Korban yang dibunuh ayah kandung.
Korban yang dibunuh ayah kandung. (Istimewa)

Saat lelaki Novri dan pelaku beradu mulut munculah korban Gil C Maanah, dan langsung memukul lelaki Novri di dada.

Tambahnya, saat itu juga, tersangka Ko mencabut pisaunya dan menikam lelaki Novri secara membabi buta.

"Lelaki Novri mengalami tuju luka tikaman di tubuhnya, dan berhasil menghindar dari pengeroyokan tersebut," ucapnya.

Lanjutnya, karena sudah mabuk, meski lelaki Novri sudah tidak di lokasi kejadian, tersangka terus melakukan penikaman dan akhirnya mengenai dada kiri anaknya sendiri yakni lelaki Gil C Maanah.

4. Keluarga Tolak Autopsi

Kapolsek Wori Iptu Nolly Kinda, ketika dikonfirmasi, melalui Kanit Reskrim Polsek Wori Ipda Ricky Arson, menjelaskan bahwa keluarga korban menolak untuk diautopsi.

"Keluarga korban melakukan penolakan otopsi, dan sudah kita buatkan surat penolakannya, dan sudah diserahkan ke keluarganya," ujar Arson. 

Tersangka sendiri, sudah diamankan di sel Tahanan Mapolresta Manado.

5. Ibu Korban Tidur di Samping Jasadnya

UPDATE! Teriak Histeris Lihat Jenazah Anaknya, Meivilde: Oh Tuhan Saya Tidak Tau Mau Salahkan Siapa
UPDATE! Teriak Histeris Lihat Jenazah Anaknya, Meivilde: Oh Tuhan Saya Tidak Tau Mau Salahkan Siapa (jufry mantag / tribun manado)

Tangisan pun terdengar di rumah duka korban Gil C Maanah (16), warga Desa Wori, Jaga II, Kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara, Minggu (16/2/2020)

Ketika jenazah korban tiba di rumah duka, Meivilde Korompis ibu korban, langsung menangis sampai tidur di samping jenazah anaknya, yang diletakan di tempat tidur kamar depan rumah mereka.

"Oh Tuhan, saya tidak tau mau salahkan siapa," ujarnya.

Saat akan dicoba diwawancarai awak media, ibu korban belum siap, karena masih syok dengan peristiwa tersebut.

Terpantau di rumah duka, sudah banyak warga yang berkumpul, dan sudah dibuat beberapa tenda oleh warga setempat (TRIBUNMANADO/JUFRI MANTAK)

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL:

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved