PENGAKUAN Oknum Pegawai Bank yang Jual Data Nasabah Demi Mobil Mewah, Begini Caranya
Pria berusia 24 tahun itu mengaku, terjerat kasus pembobolan rekening karena ingin mendapatkan penghasilan tambahan.
"Kalau misalnya dia berminat baru saya ambil datanya," aku Hendri.
Hendri menilai, ia bisa leluasa untuk mengambil data nasabah karena posisinya di bagian IT.
"Saya juga lalai. Saya mengendalikan akses itu langsung dari dirut saya dan saya mengakui itu salah. Sebenarnya gak boleh saya mendapatkan akses itu," beber Hendri.
Kantongi Rp 1 Miliar
Hampir tiga pekan pascalaporan, polisi menangkap delapan tersangka pembobolan rekening melalui nomor telepon seluler milik wartawan senior, Ilham Bintang. M
ereka ditangkap di tempat berbeda, tapi merupakan sindikat penipu asal Sumatra Selatan.
Siapa saja tersangkanya?
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjelaskan, masing-masing tersangka bernama Desar (D), Hendri Budi Kusumo (H), Heni Nur Rahmawati (H), Rifan Adam Pratama (R), Teti Rosmiawati (T), Wasno (W), Jati Waluyo (J), Arman Yunianto (A).
Mereka juga memiliki peran yang berbeda dalam melancarkan aksinya membobol rekening Ilham.
Bahkan, salah satu tersangka merupakan karyawan sebuah bank swasta. Siapa otak pembobolan rekening Ilham?
Tersangka Desar merupakan otak dari kasus pembobolan rekening milik Ilham Bintang.
Desar ditangkap di sebuah kecamatan di daerah Palembang, Sumatra Selatan.
Yusri mengatakan, Desar merupakan sindikat pembobol rekening asal Sumatra Selatan.
Korbannya tak hanya Ilham Bintang karena dia mengaku telah beraksi sebanyak 19 kali sejak tahun 2018.
Bahkan saat ditangkap, polisi menemukan barang bukti berupa senjata api di kediaman Desar.