Cap Go Meh di Manado
Vicky Ikut Berjalan Bersama Peserta Cap Go Meh, Mor Terima Uang Emas Dari 'Sun Go Kong'
Walikota Manado Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Manado Mor Bastian kompak hadir dalam prosesi Cap Go Meh di Manado, Sabtu (8/2/2020).
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Gryfid Talumedun
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID - Walikota Manado Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Manado Mor Bastian kompak hadir dalam prosesi Cap Go Meh di Manado, Sabtu (8/2/2020).
Vicky memakai baju berwarna biru, sedang kompatriotnya Mor Bastian memakai kameja putih.
Vicky terpantau ikut arak - arakan Cap Go Meh bersama para duta kerukunan.
Dia keliling kawasan pecinan, sesuai rute yang bakal dilalui Tangsin.
Sementara Mor, dalam sebuah kesempatan, menerima uang emas dari seorang anak yang memakai pakaian Sun Go Kong.
• 991.361 Peserta Seleksi CPNS 2019 Telah Mengikuti SKD
Mor juga mendapat penghormatan dari Tangsin yang keluar pertama.
Dari atas kio (usungan), sang Tangsin menangkupkan kedua lengan di dada ke arah Mor yang duduk di bangku kehormatan.
Vicky dalam sambutannya membeber, Cap Go Meh jadi ajang pemersatu warga Manado.
"Hajatan ini telah ratusan tahun digelar, kerukunan antar warga Manado disemai dari Cap Go Meh," kata dia.
Dalam kesempatan itu, Vicky menyatakan Manado aman dari virus corona.
Ia menyilahkan turis berkunjung ke Manado.
"Manado aman dari virus corona," kata dia.
Sepi Turis
Tak seperti biasanya, Cap Go Meh tahun ini sepi turis.
Hal tersebut merupakan dampak virus Corona di Cina.
Gara gara virus tersebut, penerbangan dari Manado ke delapan kota di Cina ditutup.
Amatan Tribun Manado, tak terlihat satu pun turis di panggung kehormatan.
Satu dua warga asing memang nampak. Tapi keduanya ternyata sudah bermukim lama di Manado.
Seperti Mark, WNA Prancis yang telah menikah dengan warga Manado.
• Di Acara Hari Pers Nasional, Presiden Jokowi: Media Harus Dilindungi Agar Tetap Sehat dan Jernih
"Ini ajang favorit saya," kata dia.
Tahun lalu, Cap Go Meh Manado dipadati ribuan turis cina dan eropa.
Meski sepi turis, tapi kemeriahan cap go meh tak hilang.
Ribuan warga Manado menyemut di kawasan pecinan.
Hujan yang sempat turun tidak mengurangi minat warga.
Tukang payung pun diserbu.
Begitu juga penjual jas hujan.
Ada pula warga yang nekat basah basahan. (art)
