Sosok
Profil Dokter Li Wenliang, Pahlawan Bagi Masyarakat China, Pertama yang Peringatkan Virus Corona
Li Wenliang merupakan dokter yang pertama kali mengeluarkan peringatan wabah virus corona di Wuhan, China.
Sementara ia dirawat di rumah sakit, ia memposting pesan online bersumpah untuk kembali ke garis depan setelah pemulihan.

Meninggal
Ada laporan yang kontradiktif tentang kematian Li Wenliang.
Global Times pertama kali mengumumkan Li meninggal dalam sebuah tweet sekitar pukul 10.40 malam waktu setempat, terkait dengan laporan yang mengutip teman dan dokter di Rumah Sakit Pusat Wuhan.
Itu menghapus posting beberapa jam kemudian.
Media China lainnya juga menghapus laporan kematiannya, tanpa penjelasan.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merilis pesan belasungkawa setelah laporan awal bahwa Li sudah mati tetapi kemudian memperbarui pernyataan mereka untuk mengatakan mereka tidak memiliki informasi tentang status dokter.
Namun menurut pemberitaan People’s Daily, dokter China tersebut meninggal pukul 02.58 dini hari waktu setempat.
Rumah Sakit Pusat Wuhan mengeluarkan pernyataan baru yang mengkonfirmasi kematiannya pada hari itu.
"Dokter spesialis mata rumah sakit kami, Li Wenliang, sayangnya, terinfeksi virus corona selama pekerjaannya dalam memerangi epidemi virus corona," kata rumah sakit itu.
"Dia meninggal pada 2:58 pada 7 Februari setelah upaya untuk menyadarkan kembali tidak berhasil,” tulis keterangan rumah sakit tersebut.
Jumlah korban jiwa dan jumlah orang yang terinfeksi oleh coronavirus Wuhan terus bertambah, tanpa ada tanda-tanda melambat meskipun ada karantina yang parah dan metode pengendalian populasi diberlakukan di Cina tengah.
• Mantan Teroris Tolak Pemulangan WNI Eks ISIS: Mereka Orang-orang Tak Bisa Dipercaya dan Pembuat Onar
Respon masyarakat China
Kabar meninggalmnya Dokter Li Wenliang menjadi duka tersendiri bagi masyarakat China.
Dokter Li Wenliang meninggal pada Jumat (7/2/2020) dini hari waktu setempat.