Kasus Jiwasraya
Soal Dukungan Gerindra ke Panja Ketimbang Pansus Jiwasraya, Fadli Zon Menduga Ada Permintaan
Fraksi Gerindra di DPR menyetujui pembentukan panitia kerja (panja) daripada panitia khusus (pansus) untuk mengusut kasus Jiwasraya.
TRIBUNMANDO.CO.ID - Fraksi Gerindra di DPR menyetujui pembentukan panitia kerja (panja) daripada panitia khusus (pansus) untuk mengusut kasus Jiwasraya.
Terkait hal ini, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, menduga ada pihak yang meminta hal tersebut.
Kata Fadli Zon, awalnya Partai Gerindra cenderung memilih Pansus ketimbang Panja Jiwasraya.
Namun, kemudian sikap Gerindra tersebut berubah.
"Saya kira di Gerindra yang saya tahu lebih kepada Panja itu. Awalnya kan Pansus. Mungkin ada permintaan karena kita kan bagian dari koalisi."
"Ada permintaan kalau tidak salah seperti itu, sehingga akhirnya sikap kita berubah," ungkap Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2020).
Anggota Komisi I DPR RI ini mengaku tak tahu siapa yang meminta Gerindra mendukung Panja Jiwasraya.
Namun, dia tak membantah saat disinggung nama Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Enggak tahu juga saya, sepertinya begitu (permintaan Jokowi)," kata Fadli.
Fadli Zon menjelaskan meski fraksi Gerindra saat ini setuju dengan Panja Jiwasraya, tapi secara pribadi ia lebih memilih pembentukan Pansus.
Apalagi, kata Fadli Zon, saat ini ada 3 Panja di DPR yang menangani kasus megakorupsi tersebut.
"Kenapa harus takut dengan Pansus? Karena Pansus itu lebih cepat, lebih efisien, dan lintas komisi gitu. Ini kan hanya mekanisme dan alat di dalam DPR."
"Jadi logikanya harusnya Pansus Jiwasaraya itu jadi komprehensif dalam melakukan ininvestigasi. Tidak sektoral, tidak sendiri," ujar Fadli Zon.
PKS dan Demokrat Ajak Fraksi Lain di DPR Bentuk Pansus Jiwasraya
Wakil Ketua Fraksi PKS Ecky Awal Mucharam mengajak fraksi partai koalisi pemerintah yang berada di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) turut serta mendukung pembentukan Pansus Hak Angkat Jiwasraya.