Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kabar Ahok

Ahok Ungkap Desain Revitalisasi Monas di Eranya: Simpan Tank dan Fasilitas Lain di Bawah

Desain revitalisasi Monas rampung akan dipergunakan untuk penyimpanan alat tempur militer milik TNI di bawah tanah.

Editor: Aldi Ponge
Saracenews.com
Ahok Anies 

"Selain berdoa kita tentu harus selalu bekerja keras. Bekerja cepat. Sebab eknonomi dunia melambat, kalau kerja biasa akan sangat bahaya bagi ekonomi negara kita," lanjut Jokowi.

Jokowi: Urusan Bisnis, Tak Mudah Kalahkan Warga Keturunan Tionghoa

Jokowi memuji ketekunan dan keuletan warga keturunan Tionghoa di Indonesia dalam urusan bisnis.

Mulanya Jokowi bercerita tentang melambatnya perekonomian dunia.

Namun di tengah perlambatan ekonomi, Jokowi mengapresiasi bisnis warga keturunan Tionghoa yang tetap bertahan.

"Memang tidak mudah mengalahkan urusan bisnis ini, mengalahkan warga keturunan Tionghoa. Memang sulit. Ini memang harus diakui," ujar Jokowi.

Jokowi menambahkan, rata-rata warga keturunan Tionghoa di Indonesia menggeluti bisnis di berbagai bidang, mulai dari manufaktur hingga jasa.

Ia melihat mereka merupakan sosok pekerja keras sehingga wajar banyak yang sukses.

Jokowi mengatakan, kebanyakan warga Tionghoa di Indonesia yang berbisnis menjalani kerja siang malam tanpa mengeluh.

"Memang kita harus mengakui keturunan Tionghoa dalam bekerja keras itu bisa kita lihat. Kalau sudah bekerja keras, pagi sampai tengah malam itu dijalani. Jadi kalau (mereka) sukses kita maklum," lanjut mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Jokowi pun mengatakan saat ini di tengah perekonomian dunia yang sedang melambat perlu bekerja keras dan cepat untuk mencapai kesuksesan di tahun 2020.

"Selain berdoa kita tentu harus selalu bekerja keras. Bekerja cepat. Sebab eknonomi dunia melambat, kalau kerja biasa akan sangat bahaya bagi ekonomi negara kita," lanjut Jokowi.Pantauan Kompas.com, Presiden Jokowi tiba di lokasi acara pukul 09.58 WIB. Jokowi ditemani Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, serta Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Hadir pula Ketua DPR Bambang Soesatyo, Ketua DPD Oesman Sapta Odang, serta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Lalu, Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj, serta mantan Ketua Umum Muhammadiyah Syafii Maarif.

Kehadiran Kepala Negara langsung disambut para hadirin yang mayoritas mengenakan baju merah. Mereka kompak bertepuk tangan dan beberapa kali meneriakkan nama Jokowi.

Sebelum menuju ke bangkunya, Jokowi sempat menyalami sejumlah peserta Imlek Nasional yang duduk di barisan paling depan.

Perayaan Imlek Nasional kali ini mengambil tema 'Merajut Kebhinekaan, Memperkokoh Persatuan'. Ketua Panitia Perayaan Imlek Nasional Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto mengajak para warga keturunan Tionghoa yang hadir untuk terus berkontribusi kepada Indonesia.

"Salah satunya dengan menggunakan hak konstitusionalnya untuk hadir ke TPS tanggal 17 April nanti," kata Sudhamek.

SUMBER, https://medan.tribunnews.com/2020/02/01/berita-ahok-basuki-tjahaja-purnama-jawab-sindiran-jokowi-ahok-gak-datang-perayaan-imlek?page=all

https://money.kompas.com/read/2020/02/01/121000026/cerita-ahok-soal-revitalisasi-monas?page=all#page2

Sumber: Kompas.com
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved