Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

DKI Jakarta

Sandiaga Uno Lega, Pos Wagub yang Ditinggalkannya Siap Diisi, Pendamping Anies untuk Pimpin Jakarta

Dua Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta adalah Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKS Nurmansyah Lubis dan Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Putra.

Editor: Frandi Piring
Instagram
Anies Baswedan dan Sandiaga Uno resmi dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Senin (16/10/2017). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pengakuan Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengaku lega setelah mendengar ada dua nama yang dicalonkan untuk mengisi jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

"Alhamdulilah lega banget, setelah nunggu prosesnya lama, hampir 18 bulan akhirnya ada titik terang," ujar Sandiaga Uno saat Rakerda Gerindra Jakarta di Hotel Grand Sahid, Minggu (26/1/2020). 

Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno melakukan sesi pemotretan menggunakan baju dinas di Kawasan Jakarta Selatan, Kamis (12/10/2017). Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno melakukan fitting baju dinas dan melakukan sesi pemotretan jelang pelantikannya pada 16 oktober mendatang.
Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno melakukan sesi pemotretan menggunakan baju dinas di Kawasan Jakarta Selatan, Kamis (12/10/2017). Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno melakukan fitting baju dinas dan melakukan sesi pemotretan jelang pelantikannya pada 16 oktober mendatang. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Dua Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut adalah Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKS Nurmansyah Lubis dan Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria. 

Menurut Sandiaga Uno, kedua Calon Wakil Gubernur DKI tersebut nantinya akan dipilih DPRD DKI Jakarta dalam waktu dekat dan keduanya merupakan sosok yang mampu mendampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

"Dua-duanya menguasai bidang ekonomi dan sangat kenal Jakarta, baik pak Riza maupun Pak Nurmansyah. Sama-sama back groundnya Keuangan, nanti keputusannya ada di DPRD," tutur Sandi. 

Sandiaga dan Anies Kans Bertarung di Pilpres 2024, Kendaraan Politik Eks Wagub DKI Diunggulkan
Sandiaga dan Anies Kans Bertarung di Pilpres 2024, Kendaraan Politik Eks Wagub DKI Diunggulkan (tribunnews)

Sandiaga Uno meninggalkan kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta untuk maju sebagai Calon Wakil Presiden periode 2019-2024. 

Namun, Sandiaga Uno yang berpasangan dengan Prabowo Subianto gagal mengalahkan pasangan Joko Widodo- Maruf Amin dalam Pilpres 2019. 

Sandiaga Uno saat ini menjabat sebagai wakil Ketua Dewan Pembina DPP Gerindra. 

Korban Virus Corona Diobati Pakai Obat HIV dan AIDS, Pihak Pemerintah China Telah Dapat Penangkalnya

Riza Patria tidak akan lakukan lobi

Kandidat Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dari Partai Gerindra Ahmad Riza Patria tidak melakukan upaya-upaya khusus untuk mencari dukungan 106 anggota DPRD DKI Jakarta.

Anggota DPR dari Fraksi Gerindra ini menyerahkan sepenuhnya kepada anggota DPRD mau memilih dirinya atau wakil dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nurmansyah Lubis untuk menjadi pendamping Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Saya tidak melakukan strategi dan upaya-upaya khusus. Sepenuhnya saya menyerahkan sesuai dengan ketentuan peratuan perundang undangan yang memilih adalah anggota DPRD DKI," ujar Ketua DPP Gerindra ini di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (23/1/2020).

Wakil Ketua Komisi II DPR dari fraksi Partai Gerindra Ahmad Riza Patria saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (12/1/2018).
Wakil Ketua Komisi II DPR dari fraksi Partai Gerindra Ahmad Riza Patria saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (12/1/2018). (KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)

Artinya, kata dia, dirinya mengambil posisi pasif atau tidak melakukan silaturahmi dan lobi-lobi ke anggota DPRD DKI Jakarta.

"Saya pasif saja. Tidak melakukan lobi-lobi. Saya berlatar belakang sebagai aktivis organisatoris. Saya memang berpolitik ikut di partai Gerindra sejak partai berdiri hingga hari ini. Dipercaya oleh pimpinan partai pak Prabowo Subianto menjadi Wakil Ketua komisi II, komisi V, ketua fraksi MPR. Semua saya lalui sesuai dengan ketentuan," ucapnya.

Menurut dia juga, melalui media seperti sekarang dilakukannya adalah bentuk silaturahmi untuk lebih mengenal.

"Sekarang zamannya sudah zaman digital zaman, medsos, perkenalan dan silaturahmi bisa kita lakukan dengan berbagai cara," jelasnya.

Sandiaga Dinilai Abaikan Pujian Jokowi, Rocky Gerung: Lelucon Supaya Tidak Dilengserkan Sebelum 2024

Respons Nurmansyah Lubis

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengajukan nama Nurmansyah Lubis sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta yang akan mendampingi Gubernur Anies Baswedan.

Ditemui di sela-sela acara PKS, Nurmansyah Lubis mengaku siap mengemban tugas sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Ia akan menjalankan perintah pertai termasuk maju sebagai Wakil Gubernur.

"Banyak yang lebih baik dari saya, tapi kalau ditugasin partai saya siap," kata Nurmansyah Lubis di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Senin (20/1/2020).

Ia akan melakukan pendekatan khusus dengan orang-orang di lingkaran Gubernur dan DPRD DKI Jakarta.

"Sekarang tinggal orang pengin yang di dalam kalau srek dengan Nurmansyah InsyaAllah ya doain saja, secara resmi nanti kan PKS melaunching," ucapnya.

Nurmansyah juga optimis, pengalamannya di sejumlah bidang.

Nurmansyah pernah bergelut selama 12 tahun menjadi auditor, kemudian 7 tahun jadi profesional direksi insurence di Malaysia, serta 10 tahun menjadi anggota DPRD hingga mampu membawa perubahan di DKI Jakarta.

"Jadi mudah mudahan bukan kita apa namanya, ya kita bawa santai saja sesuai dengan jubir kita istilahnya kita bawa santai, DKI yang penting warga bahagia," katanya.

Meski demikian, Nurmansyah pun enggan membocorkan kapan PKS secara resmi melaunching dirinta sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan.

"Nanti tanya ama jubir kiri-kanan (launching,red)," jelasnya.

Awal Februari Anies Baswedan punya pendamping

PKS dan Gerindra sepakat mengubah nama cawagub DKI pengganti Sandiaga Uno.

Jika mulanya Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu, kini Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria dan politikus PKS Nurmansyah Lubis jadi usungan terbaru.

Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta M Taufik meyakini proses pemilihan cawagub akan rampung paling tidak awal Februari 2020.

"Jadi insya Allah kalau enggak ada halangan, mungkin paling lambat awal bulan (Februari) selesai," kata Taufik dalam konferensi pers di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (20/1/2020).

Adapun surat keputusan (SK) penetapan dua nama cawagub DKI dengan nomor 18/B/GERINDRA-PKS/I/2020 tertanggal 2 Januari 2020, sudah diteken petinggi kedua parpol di atas materai Rp6.000.

Diantaranya, Ketua DPD Gerindra DKI M. Taufik, Ketua DPW PKS Shakir Purnomo, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden PKS Sohibul Iman.

Nantinya, SK ini akan diserahkan ke DPRD DKI lewat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Kita akan sampaikan ke Pak Gubernur suratnya nanti Pak Gubernur biasanya paling telat besok pagi itu kirimkan surat ini ke DPRD," ucap Taufik.

Rekam Jejak Ahmad Riza Patria, Calon Wagub DKI Jakarta, Pendamping Anies, Pernah Ikut Pilgub

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sandiaga Uno Lega Akhirnya Anies Baswedan Akan Segera Mendapatkan Pendamping Pimpin DKI Jakarta, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/01/26/sandiaga-uno-lega-akhirnya-anies-baswedan-akan-segera-mendapatkan-pendamping-pimpin-dki-jakarta?page=all.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved