Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Seperti di Film Resident Evil, Wuhan bak Kota Mati Pasca Virus Corona Merebak

Kota Wuhan, tempat virus corona berasal, telah ditutup untuk menghindari meluasnya virus mematikan tersebut.

Kolase Tribun Manado/Foto: Mothership.sp/Ancilla Dellai
Kolase foto central-hospital-wuhan from mothership dan Jalanan yang sepi setelah warga diminta untuk tidak meninggalkan kota Wuhan. Seperti di Film Resident Evil, Wuhan bak Kota Mati Pasca Virus Corona Merebak 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kota Wuhan, tempat virus corona berasal, tampak seperti kota mati.

Emoriz Cong adalah warga China yang baru datang ke kota Wuhan tiga hari lalu untuk merayakan Tahun Baru Imlek bersama keluarganya.

Tapi sekarang ia tidak bisa kembali ke Beijing, karena ada larangan meninggalkan kota Wuhan yang diberlakukan oleh pemerintah setempat.

Kota Wuhan, tempat virus corona berasal, telah ditutup untuk menghindari meluasnya virus mematikan tersebut.

Arti Gong Xi Fa Cai yang Benar, Kumpulan Ucapan Selamat Imlek 2020 yang Cocok untuk Status Medsos

Saat ini 600 orang sudah terjangkit virus corona dengan gejala seperti pneumonia. 18 orang dilaporkan tewas.

Jumlah populasi di kota metropolitan ini mencapai lebih dari 11 juta orang, lebih banyak dibandingkan kota New York dan London. 

Meski bukan kota yang terbesar di China, Wuhan termasuk metropolitas jika gunakan standar kota dunia. (Foto: Wikimedia Commons)
Meski bukan kota yang terbesar di China, Wuhan termasuk metropolitas jika gunakan standar kota dunia. (Foto: Wikimedia Commons) ()

Kepada ABC, Emoriz mengatakan baru tahu seberapa bahayanya virus corona ketika sudah dalam kereta menuju Wuhan.

Orang tuanya juga sudah siap siaga dengan menyimpan persediaan makanan sebelum Imlek, karena sekarang toko-toko sudah banyak yang "tutup untuk alasan steril".

Masyarakat di Wuhan tidak dapat mengakses kereta dan bus ke luar kota, pesawat tujuan domestik dan internasional serta transportasi laut juga ditutup.

Transportasi dalam kota, seperti bus dan kereta bawah tanah juga dilaporkan tidak beroperasi.

Kejadian ini menimbulkan kebingungan juga bagi Bruce Lu, yang bekerja di Beijing, tapi sekarang berada di Wuhan untuk merayakan Imlek.

Bruce sedang berada di kawasan Yichang untuk mengunjungi kakeknya dan ia tidak dapat pulang ke Beijing karena tak ada transportasi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved