PP Muhammadiyah Resmi Haramkan Rokok Elektrik: Unsur Menjatuhkan Diri Dalam Kebinasaan
Wawan Gunawan Abdul Wahid, menandaskan, antara rokok konfensional, maupun elektrik, memiliki dampak yang sama-sama membahayakan kesehatan.
4. Menimbulkan penyakit paru-paru
Tidak hanya dari nikotin, bahaya rokok elektrik juga akan muncul dari sisa-sisa zat berbahaya, yang berterbangan di udara.
Zat tersebut bisa membahayakan paru-paru apabila terhirup. Salah satu zat yang dilaporkan muncul sebagai sisa dari rokok elektrik adalah diacetyl.
Zat tersebut telah terbukti bisa menyebabkan kerusakan pada paru-paru. Selain itu, zat lain seperti benzene juga disebutkan muncul dari rokok elektronik. Benzene adalah zat beracun yang juga terdapat pada asap kendaraan dan logam berat.
5. Meningkatkan risiko penyalahgunaan alkohol
Penggunaan rokok elektrik pada anak muda, erat kaitannya dengan penggunaan produk yang mengandung tembakau seperti rokok tradisional. Selain itu, anak muda yang menggunakan rokok elektrik, juga disebutkan memiliki kaitan erat dengan penyalahgunaan alkohol.
6. Justru meningkatkan keinginan merokok
Sering digadang-gadang sebagai cara sehat untuk berhenti merokok, rokok elektrik justru akan meningkatkan keinginan merokok tembakau.
Pengguna rokok elektrik yang sebelumnya belum terbiasa mengisap rokok tradisional, justru akan memiliki keinginan lebih tinggi untuk mencobanya.
7. Berbahaya bagi ibu hamil
Bahaya rokok elektrik juga berlaku untuk ibu hamil, yang menggunakan nikotin dalam bentuk apapun. Nikotin berisiko memicu terjadinya kelahiran prematur dan berat badan bayi rendah saat lahir.
8. Menimbulkan sakit mata
Penggunaan rokok elektrik bisa menyebabkan timbulnya zat volatile organic compound (VOC). Pada kadar tertentu, VOC dapat mengakibatkan iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan.
• Yasonna Laoly Dilapor ke KPK, Disebut Rintangi Penyidikan, hingga Petisi Copot dari Menkumham
Selain itu, zat ini juga bisa memicu timbulnya sakit kepala, mual, hingga kerusakan ginjal, hati, dan sistem saraf.
9. Berisiko menimbulkan kanker