Donald Trump
Donald Trump Sebut Sidang Pemakzulan Dirinya yang Digelar Senat AS Hoaks dan Memalukan
Di depan awal media, Presiden AS Donald Trump menyebut sidang pemakzulan terhadap dirinya yang akan digelar di Senat AS " hoaks" dan "memalukan."
"Perilaku Trump adalah mimpi buruk para Pendiri Bangsa. Jadi, sudah seharusnya dia dilengserkan dari jabatannya," ucap para manajer.
Dalam agenda Selasa, materi sidang akan berfokus kepada penetapan aturan seperti batas mendengarkan argumentasi dua belah pihak.
Selain itu, materi Selasa ini juga akan fokus apakah perlunya memanggil saksi atau bukti yang diperlukan untuk memperkuat vonis.
Sebanyak 100 senator sudah disumpah untuk bertindak adil, dengan persidangan bakal dipimpin Ketua Mahkamah Agung AS, John Roberts.
Meski begitu, Trump yakin bahwa 53 senator Republik yang menguasai Senat bakal segera membebaskannya dari tuduhan.
Pemimpin Mayoritas Senat Mitch McConnell sudah mengisyaratkan dia akan lebih banyak berdiskusi dengan tim Gedung Putih.
Untuk bisa melengserkan Trump, dibutuhkan dua per tiga dukungan, yang artinya sebanyak 67 senator harus memberikan kata setuju.
Itu berarti kubu oposisi dari Demokrat yang berjumlah 45 orang, ditambah dua senator independen, butuh 20 orang politisi Republik untuk membelot.
• Singungan Jokowi Soal Capres 2024, Hendri Satrio Sebut Sandi Lebih Berpeluang Ketimbang Anies
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Trump Sebut Pemakzulan Dirinya "Hoaks" dan "Memalukan".