Jokowi Rela Namanya Dicatut: Untuk Kebaikan Ndak Masalah
Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mempermasalahkan namanya dicatut oleh Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.
TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mempermasalahkan namanya dicatut oleh Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, asalkan untuk urusan investasi.
Mantan Wali Kota Solo ini menyatakan, Bahlil bisa menyelesaikan masalah pembebasan lahan di Banten dalam dua minggu yang selalu saja menjadi masalah saat ada investor yang hendak menanamkan modalnya ke Indonesia.
"Meskipun ngancem-ngancemnya bawa nama presiden. Ini kalau ngancem gubernur, ngancem bupati,ngancem wali kota ngancem Polda, Polres, saya dengar pakai nama saya," kata Jokowi saat menghadiri pelantikan pengurus HIPMI masa bakti 2019-2022 Rabu (15/1).
"Enggak papa kalau masalahnya selesai, buat saya enggak ada masalah. Untuk kebaikan ndak ada masalah," kata Jokowi lagi.
Selain soal pembebasan lahan, Jokowi juga menjelaskan perizinan berbelit menjadi hal yang membuat investor tidak tertarik berinvestasi di Indonesia sehingga para Gubernur harus turun langsung menyelesaikan.
Jokowi melanjutkan ada 42 ribu regulasi yang tumpang tindih mulai dari kementerian, provinsi, kabupaten, hingga kota.
Hal ini membuat para investor kembali berpikir ulang masuk ke Indonesia.
Sebagai solusinya, kata Jokowi, pemerintah akan mengajukan draf RUU omnibus law ke DPR dalam pekan ini.
"Langsung kita mintakan revisi agar semuanya bisa selesai. Kalau dihitung-hitung, kalau kita ajukan satu persatu revisi undang-undang, 50 tahun enggak mungkin selesai," kata Jokowi.
Saat menghadiri Pelantikan Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI periode 2019-2022 Jokowi menyapa para tamu yang hadir mulai dari jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju hingga menyapa Sandiaga Uno, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
AHY Dikudeta, SBY Terlempar dari Demokrat, Pengamat: Suka Tidak Suka, Mesti Turun Tangan |
![]() |
---|
79 Napi Tewas Mengenaskan, Lantai Dipenuhi Tubuh Tanpa Kepala, Kerusuhan Mengerikan di Penjara |
![]() |
---|
Cewek SMA Ditemukan Tewas Mengenaskan dalam Kantong Plastik, Padahal Keluar Pamit Belajar Kelompok |
![]() |
---|
Tri Yulianto: SBY Panik, Ingatkan Majelis Tinggi tak Punya Garis Komando di Partai, Bukti AHY Lemah |
![]() |
---|
Presiden Jokowi Legalkan Miras Hingga Kelas Eceran, Ketum Muhammadiyah: Bangsa Sudah Kehilangan Arah |
![]() |
---|