Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ibadah Menyambut Natal FKIJK Sulut, Pdt Tular Ingatkan soal Kasih dan Kemanusiaan

"Yesus mengajarkan kasih. Kadang kemanusiaan yang Ia ajarkan tak masuk akal. Contoh, kasihlah musuhmu dan doakanlah," jelas dia.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Maickel Karundeng
Tribun Manado/Fernando Lumowa
Ibadah Perayaan Natal FKIJK Sulut di Hotel Quality Manado, Jumat (21/12/2019). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Keluarga besar Forum  Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Sulut menggelar Ibadah Menyambut Natal di Hotel Quality Manado, Jumat (20/12/2019).

Pimpinan dan karyawan perbankan, perusahaan pembiayaan, asuransi, pasar modal dan perusahaan keuangan lainnya di Manado berbaur bersama dalam ibadah yang dipimpin Pdt David Tular STh.

Pendeta menuntun jemaat membaca firman Tuhan yang diambil dari Injil Yohanes 15:13-15. Nas itu sesuai tema Natal tahun 2019 yang dikeluarkan PGI dan KWI, 'Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang'

Dalam khotbahnya, Pdt Tular mengingatkan jemaat nilai-nilai keutamaan merayakan Natal. "Natal itu mengenai persahabat, persadaraan dan kasih," kata Tukar.

Sayang, jemaat dewasa ini justru terkecoh. Mereka sibuk mempersiapkan hal lahiriah, simbol-simbol yang sejatinya tak ada kaitannya dengan Natal.

Orang lebih mementingkan baju baru, menghias rumah dengan pohon Natal, ornamen, santa claus, makanan dan minuman.

Katanya, seyogyanya Natal mengingatkan akan pentingnya nilai-nilai kemanusiaan sebagaimana Yesus ajarkan.

"Yesus mengajarkan kasih. Kadang kemanusiaan yang Ia ajarkan tak masuk akal. Contoh, kasihlah musuhmu dan doakanlah," jelas dia.

Ketua Bidang V Sosial dan Kerohanian FKIJK, Denny Senduk mengatakan, ibadah menyambut Natal tahun ini terasa istimewa.

"Untuk pertama kalinya FKIJK bisa melaksanakan ibadah Natal sejak forum ini terbentuk," kata Senduk.

Katanya, sebelumnya FKIJK telah melakukan anjangsana ke Panti Sayap Kasih Woloan, Tomohon pada 6 Desember 2019 lalu.

"Kita bangga karena di tengah kesibukan, padatnya rutinitas harian masing-masing, semua rencana boleh terlaksana," kata Komisaris Utama Bank Citra ini.

Menurutnya, tema Natal tahun ini mengena dengan dunia industri jasa keuangan. Sekarang saatnya perbankan berkolaborasi dengan pelaku industri jasa keuangan lainnya.

"Marilah kita menjaga persahabata dan kebersahabatan. Karena di mana ada persahabatan di situ ada kebersamaan, empati dan tentu kesuksesan bersama," jelas Senduk.

Ketua FKIJK Slamet Wibowo berterima kasih kepada seluruh pengurus dan anggota FKIJK Sulut.

Katanya, walaupu masih seumur jagung tapi FKIJK menunjukkan soliditas. FKIJK memperkenalkan diri dalam bentuk kepedulian sosial.

Ia kagum manakala sebagian besar pengurus dan anggota yang berkomitmen di tengah kesibukan menjelang Natal.

"Saya tahu, kita semua sedang sibuk-sibuknya menghadapi akhir tahun untuk mempersiapkan laporan. Namun apresiasi saya, karena pengurus masih bisa melakukan hal-hal demikian," papar Slamet yang juga merupakan Kepala OJK Sulutgomalut.

Ia mengungkapkan, FKIJK perlu menjaga sinergitas yang sudah terjalin.
"Karena jika kita bersinergi, semua hal bisa kita lakukan secara bersama-sama. Semoga silahturahmi ini terus terjaga. Karena jujur, sifat solidaritas di Sulut, sangat nampak jelas. Dan ini yang membuat saya nyaman sampai sekarang di Sulut," tuturnya.

Pesannya, Natal harus dimaknai dengan momen berbagi kasih yang tidak hanya ke keluarga tapi juga ke sesama.(ndo)

 Mahfud: Dari Bupati Sampai Presiden Islam, Sentil Sri Mulyani Puasa Senin-Kamis

 KKB Papua Menggila, Tembaki Pesawat Warga Sipil, Ada 7 Penumpang Salah Satunya Bayi

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved