Renungan Natal
RENUNGAN NATAL Paus Fransiskus: Jika Hidup Kita 'Terlahir Kembali', Itulah Natal yang Sesungguhnya
Paus Fransiskus tahun ini menekankan pentingnya menghayati Kelahiran Yesus Kristus.
Penulis: Yeshinta Sumampouw | Editor: Yeshinta Sumampouw
"Beberapa patung menggambarkan Anak dengan tangan terbuka, untuk memberi tahu kita bahwa Tuhan datang untuk merangkul kita manusia."
"Jadi, adalah baik untuk berada di depan palungan dan di sana untuk menceritakan kehidupan kita kepada Tuhan, untuk percaya kepada-Nya, menceritakan tentang orang-orang dan situasi yang kita alami, untuk menghakhiri tahun dengan Dia, untuk membagikan harapan dan kebahagiaan."
Paus meminta kita untuk membayangkan pikiran dan perasaan Maria dan Yusuf "ketika Anak itu lahir dalam kemiskinan: sukacita, tetapi juga kecemasan."
Dan dalam perkataan Paus "irama hari ini kadang-kadang sibuk," palungan adalah "suatu undangan untuk merenung."
"Palungan mengingatkan kita akan pentingnya berhenti (dari aktivitas). Karena saat kita tahu akan pentingnya kebersamaan, kita menjadi sadar apa hal yang terpenting dalam hidup. Hanya jika kita meninggalkan kebisingan dunia di luar rumah kita, kita membuka diri untuk mendengarkan Tuhan, Yang berbicara dalam keheningan."
Dengan memperhatikan berbagai karakter yang mengisi dekorasi Natal Kelahiran Yesus, Paus mengatakan bahwa “palungan mengingatkan kita bahwa Yesus datang ke dalam kehidupan nyata kita. Dan ini penting.”
Selalu membuat dekorasi Gua Natal, Paus mengingatkan:
"karena itu adalah kenangan bahwa Tuhan datang kepada kita, Dia dilahirkan untuk kita, Dia menemani kita dalam hidup, Dia adalah manusia seperti kita, Dia menjadikan diriNya manusia seperti kita.
"Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak lagi sendirian, Dia tinggal bersama kita."
"Ini tidak secara ajaib mengubah banyak hal, tetapi jika kita menerima Dia, semuanya dapat berubah."
"Saya berharap bahwa membuat dekorasi Natal akan menjadi kesempatan untuk mengundang Yesus ke dalam hidup kita. Ketika kita membuat Gua Natal di rumah, itu seperti membuka pintu dan berkata: "Yesus, masuklah!" Ini menjadikan kedekatan semakin nyata, Ini menjadi ajakan kepada Yesus untuk datang ke dalam hidup kita."
"Karena jika Dia diam di dalam hidup kita, kita akan lahir baru. Dan jika hidup kita 'terlahir kembali', itu lah Natal yang sesungguhnya."
Selamat Natal untuk Anda semua!
Sumber: Aleteia.org