AR Diamankan Polisi Karena Aniaya Rein Dengan Parang 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Anggota Kepolisian Sektor Tompaso, Selasa (17/12) dini hari mengamankan lelaki AR alias Punuh (44) warga Pinabetengan Selatan jaga ll, Kecamatan Tompaso Barat.

Polisi mengamankan Punuh, lantaran menganiaya lelaki Rainold Wongkar alias Rein (52) warga Pinabetengan Utara jaga II, Kecamatan Tompaso Barat, saat mengahdiri malam penghiburan dengan menggunakan parang.

Akibat penganiayaan itu, kepala korban mengalami luka cukup serius sehingga harus dilarikan ke pusat kesehatan (Puskesmas) Tompaso untuk mendapatkan perawatan medis.

Informasi diperoleh, kejadian berawal saat korban dan pelaku menghadiri malam penghiburan bersama warga yang lain di desa Pinabetengan, pada Selasa (17/12) sekira pukul 00.20 Wita.

Saat memberikan penghiburan kepada keluarga berduka, keduanya terjadi salah paham. Dimana pelaku merasa keberatan atas prilaku kasar korban terhadap dirinya. Tak terima atas prilaku korban, pelakupun pulang kerumahnya untuk mengambil parang.

Setelah kembali ke rumah duka, keduanya masih melanjutkan pertengkaran kemudian pelaku langsung mencabut parang yang diselipkan di pinggangnya, dan langsung menebas kepala korban. Usia melakukan aksinya, pelaku pun langsung melarikan diri.

Kapolsek Tompaso Ipda Johly Polii ketika dikonfirmasi pada, Rabu (18/12/2019) membenarkan akan peristiwa tersebut.

"Pelakunya telah diamankan untuk diproses lanjut. Sedangkan korban telah mendapatkan perawatan medis," kata Kapolsek.

• 11 Tahun Menikah, Pasangan Obesitas Ini Tak Pernah Nikmati Surga Dunia, Tak Bisa Bergerak

• Pernah Pacaran dengan Ayah Betrand Peto,Vanessa Angel Bongkar Aib Ruben Onsu dengan Penyanyi Dangdut