Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mendikbud

Gaya Berpakaian Nadiem Makarim Tuai Pro Kontra, Dibandingkan Presiden Jokowi Lagi

Belum semua orang menerima gaya berpakaian Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang sering memakai pakaian tak formal

Editor: Aswin_Lumintang
Twitter @marzukialie_MA
Unggahan Marzuki Alie dengan foto Nadiem Makarim yang sedang menghadiri acara pelantikan Rektor UI 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Belum semua orang menerima gaya berpakaian Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang sering memakai pakaian tak formal di beberapa acara resmi.

Terakhir mantan Ketua DPR RI, Marzuki Alie mengkritik gaya berpakaian sang Menteri.
Gaya berpakaian Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nadiem Makarim kembali menjadi kritikan.

Kali ini kritikan itu datang dari mantan Ketua DPR RI, Marzuki Alie.

Nadiem Makarim jadi menteri Jokowi
Nadiem Makarim jadi menteri Jokowi (Kolase Tribun Manado (instagram))

Melalui akun twitternya @marzukialie_MA, ia mengunggah foto Nadiem Makarim yang tengah bersalaman di acara pelantikan Rektor Universitas Indonesia.

Marzuki Alie mengkritik cara berpakaian Nadiem yang dinilai berpakaian kurang tepat di acara resmi.

"Mas menteri @NadiemMakarim sebagai pejabat VVIP pada acara resmi protokoler, pelantikan rektor UI, pakai baju santai, sepatu tanpa kaos, disaat yang lain pakaian lengkap. Perlu mencontoh pres @jokowi yang bisa menyesuaikan dress codenya. Anda sekarang pejabat publik" tulisnya menyertai unggahan foto pada Kamis (5/12/2019).

Unggahan itu memeroleh respon beragam dari warganet.

Ada yang pro dan ada pula yang kontra.

Erick Thohir Lakukan 6 Gebrakan, Rini Soemarno Ngapain Aja Kemarin? Yunarto Wijaya Mempertanyakan,

UPDATE WhatsApp, Trik Hemat Kuota Internet, WhatsApp Online, Cadangkan Chat dan Gunakan Video

Berat Badan Shandy Aulia Naik 9 Kg Saat Hamil, Shandy: Jangan Bandingkan

Mereka yang pro mengamini bahwa tidak sepantasnya Nadiem Makarim mengenakan kemeja batik digulung dengan sepatu tanpa kaus kaki.

Mengingat hal itu merupakan acara resmi yang sudah memiliki dress code tersendiri.

Sementara yang kontra dengan pendapat Marzuki Alie mengatakan bahwa gaya berpakaian Nadiem Makarim masih dalam batas kewajaran dan bahkan masih terbilang sopan.

Sebelumnya, gaya berpakaian Nadiem Makarim juga ramai dibicarakan di media sosial.

Salah satu video yang beredar di media sosial memperlihatkan Nadiem mengenakan kemeja hitam dengan lengan digulung, celana jeans, ujung baju yang tidak dimasukkan ke celana, loafer, serta tas ransel bak anak kuliah.

Pada keterangan yang beredar, momentum tersebut merupakan kunjungan kerja Nadiem ke Jawa Timur.

Gaya berpakaian mantan bos Gojek itu dianggap santai, kasual, dan tidak seperti pejabat pada umumnya.

Lalu, apa pesan yang tersirat di balik gaya berbusana santai ala Menteri Nadiem?

Foto Pernikahan Nadiem Makarim dan Franka Franklin
Foto Pernikahan Nadiem Makarim dan Franka Franklin ((FACEBOOK.COM/SARIMAKKIPHOTOGRAPHY))

Desainer senior Musa Widyatmodjo memandang, lewat pakaian, Nadiem ingin menyampaikan bahwa cara berbusana tersebut adalah citra dirinya sebagai menteri milenial.

"Secara fashion, yang ingin disampaikan adalah kesan muda, kasual, bersahaja, tidak protokoler." Demikian diungkapkan Musa kepada Kompas Lifestyle, Kamis (5/12/2019).

Namun, sesuatu yang di luar kebiasaan dikhawatirkan menimbulkan satu reaksi dari masyarakat, baik reaksi positif maupun negatif.

Dikhawatirkan, ada pula yang justru memberikan reaksi yang tidak perlu.

"Misal pejabatnya biasa rapi, formal menyambut Pak Nadiem bergaya seperti itu jadi canggung, dan lain sebagainya. Kunjungan berikutnya semua jadi bingung, 'Saya pakai apa ya?', jadinya itu yang diributkan. Bukan laporan atau hal-hal penting lainnya," kata pria yang sudah menggeluti dunia fesyen lebih dari 25 tahun itu.

Unggahan Marzuki Alie dengan foto Nadiem Makarim yang sedang menghadiri acara pelantikan Rektor UI (Twitter @marzukialie_MA)
Sebab, di balik suatu profesi atau jabatan selalu ada risiko, termasuk untuk mengikuti tata aturan berbusana.

Kategori busana formal sendiri ada bermacam-macam, mulai dari formal kenegaraan, tata krama berbusana, pakaian kerja, dan lainnya.

DAFTAR Harta Kekayaan Ari Askhara Mantan Dirut Garuda yang Dipecat Erick Tohir, Berapa Digit?

8 Manfaat Bangun Pagi bagi Kesehatan Tubuh, Awas Gangguan Jantung karena Lama Tidur

Taurus, Hari Ini Kamu Mungkin Tidak Merasakan Keinginan Untuk Bermesraan Dengan Kekasih

Koridor tersebut perlu dipertimbangkan dengan cermat, mengingat posisi Nadiem saat ini tak lagi sebagai pimpinan perusahaan, tetapi seorang pejabat negara yang menjadi contoh seluruh masyarakat.

Apalagi pada era 4.0 ini, dominasi media sosial sangat besar sehingga penampilan atau visual seorang pejabat negara akan mudah disebarkan lewat berbagai platform.

"Jadi visualisasi diri melalui busana juga menjadi catatan yang amat sangat penting. Sebab, dari situ kita bisa melihat apakah seseorang pandai beradaptasi, buta fashion, sadar fashion, itu semua kelihatan," kata lulusan Drexel University Philadelphia, Amerika Serikat, itu.

Bukan orang pertama

Jika ditelusuri kembali, gaya kasual sebetulnya bukan kali pertama ditunjukkan oleh Nadiem.

Presiden Joko Widodo sekalipun pada momentum tertentu kerap terlihat memadukan kemeja putihnya dengan jeans dan sneaker.

Beberapa menteri kabinet periode sebelumnya juga beberapa kali terlihat berpenampilan kasual, seperti Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, dan lainnya.

Gaya berpakaian sebetulnya menjadi bagian dari diplomasi (fashion diplomacy) yang penting untuk diperhatikan, tak terkecuali bagi para pejabat negara.

Selama dikenakan secara pas dan pada waktu yang tepat, seseorang sebenarnya tetap bisa bereksplorasi dengan gaya berbusana sesuai dengan kepribadiannya. Cara Presiden Jokowi berbusana, kata Musa, bisa menjadi contoh.

Kita semua tahu bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta itu telah banyak membuat dobrakan, termasuk dalam hal berbusana.

Gaya berbusana Jokowi kerap dipandang lebih kekinian dan tak kaku jika dibandingkan dengan para pimpinan negara terdahulu.

Meski begitu, perubahan-perubahan yang dilakukan oleh Jokowi dinilai masih berada dalam batas koridor.

Menurut Musa, seiring berjalannya waktu Jokowi tampak semakin bijaksana dalam memilih busana yang dikenakannya agar sesuai dengan konteks.

"Jadi bisa menempatkan kapan dia pakai kemeja putih, hitam, kemeja batik, baju daerah, kapan baju jas resmi, itu kelihatan sekali."

"Saya lihat makin ke sini Pak Jokowi juga makin beragam, batiknya pun motifnya makin beragam," tuturnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved