Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Dirut Garuda 2 Tahun Cari Motor Selundupan, Angkut Harley Davidson Klasik dari Perancis

Erick Thohir mengungkapkan, seorang penumpang dengan inisial AA (Ari Askhara) sudah mencari motor klasik Harley Davidson sejak 2018.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Sigit Sugiharto
(KOMPAS.com/AKHDI MARTIN PRATAMA)
Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara di Jakarta, Selasa (15/1/2019). 

Adapun I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra belum dapat dikonfirmasi, hingga berita ini diturunkan.

Jajaran petinggi atau direksi perusahaan penerbangan plat merah, Garuda Indonesia tak bicara banyak soal pemecatan Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara.

Sehari sebelumnya, Rabu (4/12), Ercik mengatakan, sepeda motor diselundupkan menggunakan pesawat Airbus A 330-900 Neo baru yang dikirim dari Toulouse, Perancis.

Erick bahkan menyarankan direksi yang terlibat mengundurkan diri sebelum diketahui publik.

"Garuda biar saja Bea Cukai melihat ada tidak kasusnya yang dilaporkan. Kalau benar ya harus dicopot. Ya lebih baik lagi sebelum ketahuan mending mengundurkan diri," kata Erick.

Saat ini, Erick masih memegang prinsip praduga tak bersalah.

Namun, bila terbukti bersalah, Erick Thohir tak ragu-ragu untuk memecat direksi yang dimaksud. Erick mengaku belum punya rencana merombak direksi maskapai berpelat merah itu.

Dia enggan berkomentar lebih jauh karena masih menunggu penyelidikan Ditjen Bea Cukai Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

"Saya belum ada rencana (rombak direksi), kita lihat proses daripada yang sekarang ini, ya tunggu saja. Saya rasa Bu Sri Mulyani sudah menginstruksikan Kepala Bea Cukai melihat transparan mungkin dan beliau akan turun langsung," kata dia.

Susi Pudjiastuti Gantikan Ari Askhara Sebagai Dirut Garuda Indonesia? Diusulkan Sejumlah Pihak

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mendukung upaya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir melakukan penertiban BUMN PT Garuda Indonesia (Persero).

"Pernyataan Menteri BUMN sudah sangat tepat. Saya mendukung upayanya menertibkan aparat yang penyalahgunaan jabatannya dan melanggar sumpah jabatannya,” ujar Luhut.

Pernyataan ini menyusul Erick Thohir yang meminta semua pejabat Garuda Indonesia yang terlibat dalam penyelundupan sparepart Harley dan sepeda Brompton dalam maskapai Garuda untuk mundur daripada dicopot.

Menko Luhut mengatakan, tentu pihaknya mengedepankan asas praduga tidak bersalah. Namun menurut informasi yang diterima, pihak pemerintah hingga saat ini masih menunggu hasil investigasi yang dilakukan Bea Cukai terhadap komponen sepeda motor dan sepeda mewah yang dibawa melalui pesawat Airbus A330-900 tersebut.

Meski begitu, Luhut menegaskan agar penyelundupan sparepart kendaraan ini dapat diusut tuntas mengingat Indonesia sedang mengedepankan iklim investasi yang transparan.

"Tetapi, jika ini benar dan dibiarkan saja, hal ini bisa mencederai upaya kita yang sedang mempromosikan iklim investasi yang baik dan transparan di Indonesia,” ujar Menko Luhut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved