Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Istana Cuek Hinaan Rocky Gerung ke Presiden Jokowi, Trending di Twitter, Begini Jawaban Dini

Ternyata pernyataan-pernyataan pengamat politik Rocky Gerung tak mengusik ketenangan Istana, meski pun Presiden Joko Widodo

Editor: Aswin_Lumintang
Youtube PSI
Dini Shanti Purwono. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Ternyata pernyataan-pernyataan pengamat politik Rocky Gerung tak mengusik ketenangan Istana, meski pun Presiden Joko Widodo telah disebut tak paham Pancasila.

Staf Khusus Presiden Bidang Hukum Dini Shanti Purwono mengatakan sampai saat ini pihak Istana tidak merasa perlu menanggapi pernyataan pengamat politik Rocky Gerung yang dinilai sebagian kalangan menghina Jokowi.

Rocky Gerung memprediksi Kabinet Jokowi akan hancur dan Prabowo Subianto akan dicopot yang pertama.
Rocky Gerung memprediksi Kabinet Jokowi akan hancur dan Prabowo Subianto akan dicopot yang pertama. (Youtube Kompas TV)

Menurutnya saat ini Jokowi lebih memikirkan hal-hal lain yang lebih penting.

Dini mengaku, saat rapat dengan Jokowi, Selasa (3/12/2019) kemarin, Jokowi berpandangan masa kampanye telah berakhir dan menginginkan agar Indonesia maju di sisa lima tahun pemerintahannya ke depan.

Baca: Pernyataan Lengkap Rocky Gerung saat Sebut Presiden Tak Paham Pancasila

"Jadi dari istana kita merasa tidak perlu menanggapi," kata Dini usai menghadiri Focus Group Discussion tentang RUU Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi (KKR) di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam), Jakarta Pusat, Rabu (4/12/2019).

UPDATE Klasemen Sementara Perolehan Medali SEA Games 2019: Indonesia di Peringkat 3 Besar

5 Jenis Buah Pemicu Kentut, Mangga Bisa Bikin Perut Kembung, Nanas hingga Semangka

Menjelang Hari Natal, Disperindag Sulut Gelar Pasar Murah

Dini menilai, sejauh ini belum ada pelanggaran hukum dari pernyataan Rocky Gerung tersebut.

Namun, menurutnya Rocky Gerung hanya mengungkapkan pendapatnya saja.

"Toh itu juga, kita tidak melihat ada pelanggaran hukum apapun juga di situ, dia hanya sekadar berpendapat, mengungkapkan pendapat. Ya biar saja," kata Dini.

Baca: Kata Jokowi Soal Membumikan Ideologi Pancasila: Nggak Apa-apa Nebeng Sobat Ambyar, Sadboy & Sadgirl

Di samping itu, menurut Dini, kritik adalah hal yang biasa dalam iklim demokrasi.

Rocky Gerung Official
Rocky Gerung Official (YouTube Channel Rocky Gerung Official)

Menurutnya, sah-sah saja seseorang melontarkan kritik dan pendapat sepanjang kritik dan pendapatnya konstruktif.

"Nanti kan ribut lagi kalau sedikit-sedikit tidak boleh ada kritik. Sebenarnya kritik itu kan tidak apa-apa. Dalam proses demokrasi itu biasa. Sepanjang kritik itu konstruktif. Sekarang kita bagaimana mau menilai pendapatnya dia dari kacamatanya dia. Menurut pendapat dia ini itu masih kurang, ya itu haknya dia," kata Dini.

Menurutnya, publik akan bisa menilai, siapa yang betul-betul memikirkan negara dan siapa yang hanya memikirkan diri dan kelompoknya.

"Kita bisa lihat langkah-langkahnya. Mana orang yang cuma mau cari panggung misalnya, memikirkan dirinya sendiri atau kelompoknya sendiri," kata Dini.

Diberitakan sebelumnya, tagar Rocky Gerung menghina presiden jadi trending di twitter, Rabu (4/12/18).

Sebanyak 7 ribu cuitan menggunakan tagar Rocky Gerung menghina presiden.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved