Porprov X
Kesiapan Alat Lomba dan Tanding Belum Ada, Jelang Pembukaan Porprov X Tahun 2019
"Untuk peralatan dan perlengkapan lomba tanggung jawab pelaksana pertandingan Dispora provinsi Sulut," kata Anita Lomban Kadispora Kota Bitung.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Maickel Karundeng
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sejumlah masalah terungkap dalam rapat pemantapan pelaksanaan pekan olahraga provinsi (Porprov) ke X tahun 2019, di Balai pertemuan umum (BPU) kantor wali kota Bitung Kamis (28/11/2019).
Dalam rapat yang dihadiri Kolonel Inf Theo Kawatu selaku ketua harian Koni Sulut, ketua umum panitia pelaksana Porprov X tahun 2019 Max Lomban yang juga Wali Kota Bitung, Dr Audy Pangemanan sekretaris daerah juga ketua harian panitia Porprov, Anita Lomban Kadispora Bitung dan pihak EO opening ceremony.
Jadi untuk porprov oleh pak gubernur dan Koni Sulut tugaskan kami lewat surat keputusan (SK) sebagai tuan rumah siapkan venue pelaksanaan 27 cabang olahraga (cabor).
"Untuk peralatan dan perlengkapan lomba tanggung jawab pelaksana pertandingan Dispora provinsi Sulut," kata Anita Lomban Kadispora Kota Bitung.
Anita menyampaikan ini dihadapan Tachnical Delegate tiap cabor, Kadispora se Kabupaten Kota dan Provinsi.
Para Panwasra (Panitia pengawas olahraga) tiap cabor dan Koni se Kabupaten Kota Bitung.
Pihaknya sebagai pelaksana event dua tahunan yang berlangsung mulai 2 sampai 9 Desember 2019, sudah memback up menyiapkan perlengkapan dan peralatan lomba seperti wall panjat tebing, matras, ring tinju dan lainnya yang serharunya menjadi tanggung jawab pelaksana.
Lanjutnya, untuk pelaksanaan opening ceremony Porprov X tahun 2019 akan berlangsung di Stadion Duasudara Manembo-Nembo, Senin (2/12) dan closing ceremony di balai pertemuan umum (BPU) kantor walikota Bitung Senin (9/12).
Porprov X tahun 2019 diikuti 15 kabupaten/kota se Sulut, mempertandingkan 27 cabang olahraga di 22 venue yang tersebar di lima kecamatan se Kota Bitung.
"Ada satu cabang olahraga yaitu Sepak Takraw yang mengisi eksebisi," tambahnya.
Max J Lomban ketua umum Panitia pelaksanaan Porprov X tahun 2019 yang juga Wali Kota Bitung menambahkan, masih ada yang kurang yaitu alat-alat yang digunakan saat tanding dan lomba.
"Alat ini kewenangan di provinsi Sulut. Tolong dipersiapkan, kemampuan kami sudah intervensi sebagian alat-alat seperti wall panjat tebing dan matras selebihnya kewenangan Dispora provinsi," kata Lomban.
Kolonel Inf Theo Kawatu selaku ketua harian Komite Olahraga Nasional (Koni) Provinsi Sulut beri tanggapan, terkait yang disampaikan walikota Bitung yang juga ketua umum panitia Porprov X 2019.
Untuk alat-alat di Cabang olahraga (cabor) yang menjadi tanggung jawab Dispora provinsi, pihak Koni Sulut sudah disampai-sampaikan.
"Kendalanya komunikasi. Alat-alat di venue tanggung jawab provinsi. Sisa waktu ini akan koordinasi dan telpon ke Kaban keuangan provinsi supaya tidak ada masalah," jelas Theo.
Pria yang masih aktif di jajaran Kodam XIII/Merdeka ini mewanti-wanti agar persoalan tidak ada alat cabor di lokasi pertandingan atau perlombaan, sementara sudah harus dilangsung pertandingan dan lomba.
