Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Manado

Yosua Jelaskan Alasan Cengkih Tidak Diatur Harganya oleh Pemerintah

Yosua, pemateri acara Urban Economy Festival menjelaskan alasan harga cangkih tidak diatur oleh pemerintah, Jumat (22/11/2019).

Penulis: | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUN MANADO/AJI SASONGKO
Yosua Jelaskan Alasan Cengkih Tidak Diatur Harganya oleh Pemerintah 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Yosua, pemateri acara Urban Economy Festival menjelaskan alasan harga cengkih tidak diatur oleh pemerintah, Jumat (22/11/2019).

"Inflasi itu indikatornya ada yang namanya Indeks Harga Konsumen.

Indeks harga konsumen itu menurut teorinya seperti sebuah keranjang barang yang setiap komoditasnya itu di-tracking harganya," tutur Yosua.

Dia mengatakan, ada 393 komoditas yang di-tracking di Sulawesi Utara.

"Sayangnya, cengkih itu secara nasional bukanlah komoditas yang dikonsumsi setiap hari. Sehingga ia tidak termasuk dalam keranjang inflasi.

Harganya tidak bisa membentuk seberapa besar inflasi di Sulawesi Utara," jelasnya.

Yosua Jelaskan Alasan Cengkih Tidak Diatur Harganya oleh Pemerintah
Yosua Jelaskan Alasan Cengkih Tidak Diatur Harganya oleh Pemerintah (TRIBUN MANADO/AJI SASONGKO)

Yosua menjelaskan kembali, pergerakan harga komoditas itu diatur bukan dari nasional akan tetapi internasional.

"Misalkan harga cengkih di sini diatur tinggi, misal Rp 100 ribu per kilogram, tapi bisa orang bisa mendapatkan di Madagaskar harganya Rp 60 ribu, produsen rokok di Indonesia akan beli cengkih dari Madagaskar," kata pria berkacamata itu.

"Itulah mengapa harga-harga seperti cengkih agak sulit untuk diatur," tambahnya.

Dari penjelasan tadi Yosua mengatakan, akan timbul sebuah pertanyaan.

"Cengkihkan mempengaruhi harga rokok, tetapi kenapa hanya rokok yang diatur?" tutur Yosua.

Jelasnya, rokok adalah komoditas yang kena cukai.

Cukai definisinya adalah biaya yang ditetapkan pemerintah kepada konsumennya dengan tujuan agar si konsumen mengurangi konsumsi rokok itu sendiri.

"Alkohol, rokok, itukan tidak baik untuk kesehatan, tapi orang konsumsi.

Biar orang tidak konsumsi dikasih cukai oleh pemerintah," tutupnya.

(Tribunmanado.co.id/Aji Sasongko)

BERITA TERPOPULER :

 Ibu Guru Sudah Bersuami, tapi Siswa SMA Tetap Cinta, Ini Yang Terjadi

 Satu Pasangan Unik Diamankan Sat Pol PP, Nenek 60 Tahun: Itu Pacar Saya dan Tidak Ada Yang Salah

 BREAKING NEWS Pria di Manado Tikam Istri dan Siswa SMA Setelah Pergoki Keduanya Berciuman di Kuburan

TONTON JUGA :

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved