Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Eks Menteri Kelautan dan Perikanan Bantah Isu Dirinya Maju Pilkada Pandeglang 2020, Susi: HOAX

Lewat media sosial, Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi secara tegas menyatakan, kabar itu hoax alias tidak benar.

(Tangkap Layar Twitter)
Bantahan Menteri Susi terhadap berita Hoax 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Susi Pudjiastuti membantah dirinya maju dalam Pilkada Pandeglang 2020. 

Lewat media sosial, Susi langsung menyebut, hoax!

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti membantah kabar yang menyebut dirinya akan maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pandeglang.

Lewat media sosial, Susi secara tegas menyatakan, kabar itu hoax alias tidak benar.

Hal ini bermula dari postingan sebuah akun media sosial @infopandeglang di Instagram yang dikutip Tribunnews.com, Minggu (3/11/2019).

Dalam postingan yang diunggah pada Sabtu (2/11/2019), akun itu menyebut sejumlah nama yang digadang-gadang sebagai bakal calon Bupati Pandeglang 2020-2025.

Bupati dan Kapolres Tinjau Gedung Sementara Mapolres Boltim

Sehan Harap Ikuti Peraturan Agar Terhindar Masalah Hukum, Sosialisasi Pengadaan Barang dan Jasa

Gratia Mandey : Sektor Pariwisata Sudah Baik, Tapi Juga Perlu Ditunjang Dengan Infrastruktur Jalan

Namun, akun itu juga memberikan pernyataan, nama-nama tersebut merupakan hasil riset admin akun media sosial @infopandeglang.

"Nama-nama diatas merupakan data hasil riset mimin dan tim, kami akan terus mencari perkembangan informasi Pilkada Bupati Pandeglang 2020. Kalo kamu ada Informasi lebih, bisa kasih tau mimin ya," tulis akun @infopandeglang.

Ke-10 tokoh itu adalah Bupati Petahana Irna Narulita Dimyati; Aap Aptadi; Moch Nabil Jayabaya; Tb Dedi Suwendi Gumelar alias komedian Mi'ing; Thoni Fathoni Mukson.

Serta ada Yoyon Sujana; Oji Fahruroji; Andiara Aprilia Hikmat; Krisyanto vokalis Jamrud; dan terakhir Susi Pudjiastuti.

Kenapa Susi Pudjiastuti digadang-gadang jadi Bupati Pandeglang?

Masih dari akun tersebut, banyak netter yang berharap agar eks menteri kelahiran Pangandaran itu mau menjadi calon Bupati Pandeglang di Pilkada 2020.

Informasi itu pun sampai di telinga Susi Pudjiastuti setelah ada netter yang menanyakan langsung padanya.

Bila benar Susi maju dalam Pilkada 2020, maka helatan ini dipastikan ramai.

"Ibu @susipudjiastuti apakah benar ibu maju jd bupati pandeglang? Saya terkejut good luck bu, wah pilkada serentak thn dpn bakalan rame!!" tulis akun @dikuunnn.

Susi Pudjiastuti pun langsung tegas membantah kabar tersebut.

"HOAX," tulis Susi lewat akun Twitter-nya.


Bantahan eks Menteri Susi
Bantahan eks Menteri Susi (Tangkap Layar Twitter)

Ibunda Nadine Kaiser ini juga merespons cuitan netter lain yang akan mendukungnya walau kabar itu hoax.

"Hoax pasti tdk bagus," balas Susi.

Syarat Agar Di-follow Balik Susi Pudjiastuti

Susi Pudjiastuti menjadi menteri yang populer selama menjabat lima tahun belakangan.

Tak hanya di dunia nyata, penggemarnya juga banyak di dunia maya.

Ia pun aktif berkicau di akun Twitter-nya, @SusiPudjiastuti, entah sekadar me-retweet atau menyampaikan argumennya.

Ingin Mandiri, Melly Olivia Papuas Usaha Roti Sambil Ngojek Online

Tampan & Terkenal, 3 Seleb Ini Disebut Bucin Lantaran Cuma Follow Satu Akun Instagram

Hingga saat ini, pengikutnya sudah 1,1 juta akun.

Tak sedikit pengikutnya yang meminta di-follow back oleh dia.

Melalui postingan di akun Twitter-nya, Senin (28/10/2019), Susi mengaku sudah banyak mengikuti balik akun-akun yang mengikutinya.

Terlebih, setelah dirinya tak lagi menjabat sebagai menteri.

"Kawan2 Semua, bbrp hari ini banyak yg minta sy followback & sdh banyak yg sy followback," ujar Susi dalam Twitter miliknya.

Namun, Susi tak mengikuti balik pengikutnya di Twitter secara cuma-cuma.

Susi memberikan catatan hanya akan mengikuti balik akun-akun tersebut asalkan sesuai dengan syarat yang telah ia tentukan.

Pertama, pengguna akun tersebut memakan ikan lebih banyak daripada protein lainnya.

Kedua, pemilik akun tersebut harus mencintai laut dengan tidak membuang sampah plastik sembarangan dan mengurangi pemakaian plastik sekali pakai dalam kehidupan sehari-hari.

Ketiga, menjaga dan merawat laut, bersedia membersihkan pantai pantai yang kotor.

Pembalap Indonesia Afridza Munandar Meninggal, Nomor Start 4 Dipensiunkan di Asia Talent Cup

7 Film Hollywood yang Tayang di Indonesia November 2019, Frozen 2 Hingga Charlies Angels

Minimal, orang tersebut harus mengampanyekan anti plastik sekali pakai.

"4. Menyayangi sesama apalagi saudara sebangsa & setanah air, tidak bicara rasis, ekstrim, semua percakapan harus konstruktif," kata Susi.

Ada catatan lain yang disampaikan Susi.

Bagi yang tak bisa makan ikan karena alergi, cukup kampanyekan untuk makan ikan.

"Makan ikan sehat, makan ikan kuat, makan ikan cerdas .. Tidak makan ikan ditenggelamkan !!!!!" kata Susi.

"Yang tidak bersedia mengikuti ketentuan ketentuan di atas akan segera saya unfollow. Yg melawan sy block," ucap Susi lagi.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved