Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kabinet Jokowi

Tetty Paruntu 'Diadang' Sebelum Bertemu Jokowi di Istana, Dicurigai Konflik Faksi di Golkar

Kedatangan Christiany Eugenia Tetty Paruntu ke istana pada pagi, Senin (21/10/2019) yang sempat disebut-sebut akan menjadi Menteri

Editor: Aswin_Lumintang
Theresia Felisiani/tribunnews.com
Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Christiany Eugenia Tetty Paruntu 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Kedatangan Christiany Eugenia Tetty Paruntu ke istana pada pagi, Senin (21/10/2019) yang sempat disebut-sebut akan menjadi Menteri di Kabinet Jokowi-Ma'ruf periode 2019-2024, kemudian berubah dengan munculnya pernyataan, bahwa Tetty sapaan akrabnya tak dipanggil Presiden Jokowi.

Bupati Minahasa Selatan Tetty Paruntu Bukanlah Calon Menteri yang Dipanggil Presiden Jokowi
Bupati Minahasa Selatan Tetty Paruntu Bukanlah Calon Menteri yang Dipanggil Presiden Jokowi (tribun manado/Tangkapan Layar Kompas Tv)

Terkait hal ini, banyak kalangan di Sulawesi Utara yang memperkirakan telah terjadi 'pertarungan' politik tingkat tinggi di internal Partai Golkar yang akhirnya menjegal langkah Keke Minahasa ini masuk Kabinet Jokowi.

Christiany Eugenia Tetty Paruntu, Bupati Kabupaten Minahasa Selatan untuk periode 2010-2015 yang dipanggil Jokowi ke Istana Presiden Jakarta, Senin (21/10/2019) pagi ini disebut-sebut akan menjadi salah satu calon menteri di kabinet Jokowi-Maruf Amin untuk lima tahun mendatang.

Tetty Paruntu tak banyak bicara saat awak media menanyakan perihal maksud kedatangannya ke Istana.

Tetty Paruntu merupakan politisi dari Partai Golkar sekaligus pengusaha serta pekerja sosial.

Siapakah sosok Tetty Paruntu? Tetty Paruntu adalah bupati Minahasa Selatan periode 2010-2015 dan 2016-2011.

Dia merupakan anak anak dari mantan Rektor Universitas Sam Ratulangi, Jopie Paruntu. Sementara, ibunya seorang politikus yaitu Jenny Y Tumbuan.

Ada Informasi Prabowo Subianto ke Istana Negara Sore Ini, Kata Pengamat Kemungkinan Jadi Menteri Ini

BREAKING NEWS! Persiapan Pertandingan Sulut United Vs Persewar

Sulut United Jalani Misi Balas Dendam Hadapi Persewar

Tetty sempat pindah ke Inggris dan mengenyam pendidikan menengah di arry Carlton Comprehensive School, Suthon Bomington, Inggris.

Selanjutnya, dia melanjutkan pendidikan di Pitman College jurusan Manajemen Bisnis.

Dia juga tercatat pernah menempuh pendidikan di West London Collage mengambil jurusan Sistem Informasi Management.

Pada1990, Tetty kembali k Indonesia dan melanjutkan pendidikan formal di Institut Pengembangan Sumber Daya Manusia Mayagita. 

Baca: Keluarga Janda di Sragen Hajatan Nikahkan Anaknya, Tak Ada Tetangga yang Datang Hanya Gara-gara Ini

Tetty Paruntu menjabat sebagai Presiden Direktur di PT Puspita Adhiniaga Indonesia sejak 1992.

Kemudian pada tahun 2006, Tetty Paruntu menjadi Direktur PT Chandra Ekakarya Pratama dan Direktur PT Partim Indomakmur.

Ketua DPD Golkar Sulut Tetty Paruntu (kiri) dan  Sekretaris Tim Seleksi Golkar Sulut Arther Wuwung (kanan)
Ketua DPD Golkar Sulut Tetty Paruntu (kiri) dan Sekretaris Tim Seleksi Golkar Sulut Arther Wuwung (kanan) (TRIBUNMANADO/ANDREW PATTYMAHU)

Tetty Paruntu juga sempat menjadi komisaris di PT Chandra Ekakarya Pratama sejak 1999 hingga 2006.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved