Pemerintahan Indonesia
Nasdem Bereaksi, Pemerintahan Tanpa Oposisi Negara jadi Otoriter, Efek Prabowo Ditunjuk jadi Menhan?
Surya Paloh artikan Pemerintahan Tanpa Oposisi Negara jadi Otoriter saat Prabowo Subianto Ditunjuk isi pos Menhan?
Penulis: Frandi Piring | Editor: Frandi Piring
Berita Populer
• Akhir Oktober Digelar Operasi Zebra, Bagi yang Motornya Pakai Barang Ini Segera Ganti
• Tampilan Anak Jokowi Kahiyang Ayu Curi Perhatian, saat Hadiri Pelantikan Presiden
• Prabowo Sedikit Tersungging, Sandi Tersenyum dengar Pantun Ketua MPR di Pelantikan Jokowi-Maruf
FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO:
Prabowo Diminta Presiden Jokowi Bantu di Bidang Pertahanan Negara
Prabowo sebut akan kerja keras saat diminta Presiden Jokowi bantu di Bidang Pertahanan.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku diminta untuk masuk ke kabinet Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Meski tak menyebut spesifik pos menteri yang akan ia emban, namun Prabowo menyebut ia akan membantu kabinet Jokowi-Ma'ruf di bidang pertahanan.
"Saya diminta bantu beliau di bidang pertahanan," ujar Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019).

Mantan Komandan Jenderal Kopassus tersebut mengaku, akan bekerja keras untuk mencapai apa sasaran yang telah ditentukan oleh pemerintahan Jokowi.
"Beliau beri beberapa pengarahan, saya akan kerja keras untuk mencapai sasaran dan harapan yang ditentukan," lanjut Prabowo.
Selain Prabowo, Wakil ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo juga mendapat pos menteri.
Namun Prabowo belum mengumumkan pos menteri yang dimaksud.
Prabowo sekaligus memastikan ia dan Edhy siap membantu kabinet Jokowi-Ma'ruf.
"Saya sudah sampaikan keputusan kami dari Partai Gerindra apabila diminta kami siap membantu, hari ini siap diminta dan kami siap membantu," sambung dia. (Ihsanuddin/Kompas.com)
Isu Prabowo jadi Menteri Pertahanan