Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Nasional

Operasi Selama Tiga Jam, Wiranto Kemudian Ditempatkan di Ruang Untuk ICU Untuk Distabilkan

Selama tiga jam Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto menjalani operasi di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD)

Kolase Foto: Tribunnews-Herudin/via Okezone.com
Wiranto Dilarikan ke RS karena terluka setelah ditusuk orang tak dikenal 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Selama tiga jam Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto menjalani operasi di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD). Begini kondisi terkini Wiranto.

Operasi dilakukan dan dijalani pasca dirinya ditusuk orang pada Kamis (10/10/2019). Operasi dilakukan oleh tim dokter Gatot Soebroto hingga memakan waktu tiga jam.

Pramono Anung Sekretaris Kabinet mengatakan, tim dokter telah berhasil mengobati luka tusuk pada bagian bawah perut Wiranto.

"Tadi saya berbicara langsung dengan dokter Terawan, yang menangani secara langsung proses operasi yang berjalan tiga jam. Alhamdulillah proses operasi berjalan dengan baik," ujar Pramono di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (10/10/2019), dikutip dari Kompas.com.

Saat ini Wiranto dikabarkan menempati ruang ICU untuk distabilkan.

Pramono meminta kepada masyarakat untuk mendoakan kesembuhan Wiranto.

"Pak Wiranto sudah keluar dari ruang operasi dan beliau sekarang menempati ruang untuk ICU untuk distabilkan," ujar Pramono.

Baca: Kisah Cinta Pelaku Penyerangan Terhadap Wiranto, Dekat dengan Dunia Narkoba hingga Pernah Dipenjara

Baca: Ternyata Bukan Hanya Menko Polhukam Wiranto, Sejumlah Pejabat Negara Lainnya Juga Pernah Diserang

Baca: Peneliti Terorisme Menganalisa Teknik Pelaku Pegang Senjata, Penyerang Wiranto Adalah Orang Terlatih

"Kita doakan bersama mudah-mudahan Pak Wiranto segera sehat kembali karena tentunya dalam proses ini banyak hal yang akan dijelaskan oleh dokter," kata Pramono.

Sementara itu, Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin dalam wawancara bersama KompasTV pada Kamis (10/10/2019) malam mengatakan, kondisi Menko Polhukam Wiranto berangsur baik.

"Pasca operasi kemudian shock yang seperti pertama kali beliau datang ke RSPAD itu mengalami perubahan yang luar biasa, Insyaallah stabil," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, Menko Polhukam Wiranto mengalami dua luka tusukan yang cukup dalam di perut bagian bawah.

Wiranto ditusuk oleh orang tak dikenal setelah mengunjungi Universitas Mathla'ul Anwar di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10/2019).

Diketahui, pelaku penusukan berinisial SA dan FA.

Senjata tajam yang diamankan dari pelaku berjenis pisau lempar atau biasa dikenal dengan sebutan Kunai.

Baca: Begini Kondisi Rumah Pelaku Penikaman Terhadap Menkopolhukam Wiranto

Baca: Hasil Akhir Kualifikasi Piala Dunia 2022 UEA vs Indonesia, Timnas Garuda Dihajar 5-0 Tanpa Balas

Baca: Peringatan Dini BMKG Jumat 11 Oktober 2019, Potensi Gelombang Tinggi, Hujan Petir, Angin Kencang

Dilansir Kompas.com, seorang saksi mata, Madrain (27) menyebut kejadian itu terjadi saat Wiranto turun dari mobil untuk naik helikopter.

"Rombongan berhenti, beberapa orang ikut menjaga Wiranto ketika turun dari mobil, tiba-tiba ada satu orang tidak dikenal menusuk Pak Wiranto,

Lalu ada satu orang perempuan lagi bercadar yang berusaha untuk menusuk," kata Madrain, kepada wartawan di Alun-alun Menes, Kamis (10/10/2019).

Pelaku penusukan datang dari belakang kerumunan masyarakat.

Diketahui, total ada empat korban dalam peristiwa penusukan ini.

Yakni Wiranto, Kapolsek Menes Kompol Darianto, mantan sekretaris pribadi (Sespri) Wiranto yang juga ulama Mathla'ul Anwar (MA) Fuad Syauqi dan ajudan Danrem 064/Maulana Yusuf (MY) Serda Yogi Wahono.

(Tribunnews.com/Tio, Kompas.com/RachamtNur)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kondisi Terkini Menko Polhukam Wiranto Seusai 3 Jam Jalani Operasi di RSPAD

Subscribe YouTube Channel Tribun Manado :

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved