Berita Terkini
Hillary Lasut Dibully Saat jadi Anggota DPR RI: Banyak yang Sebut Saya Calon Koruptor
Hillary Brigitta Lasut, menegaskan siap dibully saat dirinya menjabat amanah sebagai anggota DPR RI
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rhendi Umar
TRIBUNMANADO.CO.ID - Hillary Brigitta Lasut, menegaskan siap dibully saat dirinya menjabat amanah sebagai anggota DPR RI.
Penjelasan tersebut disampaikannya saat menjadi bintang tamu di acara hitam putih Trans 7.
"Kalau soal dibully, memang dari beberapa minggu sebelum pelantikan, udah di bully," jelasnya.
Hillary mengakui pernah menjadi nitizen jahat untuk melakukan bully terhadap soal kinerja pemerintah.
Alhasil ia memahami dengan kondisi masyarakat, yang banyak belum melihat secara total kehidupan setiap orang.
"Jadi siap dan nda siap saya siap dibully,"tegas Hillary dihadapan pembacara Deddy Corbuzier.
Baca: Hillary Sebut Wajar Citra DPR Buruk: Begini Kata Pengamat Politik soal Perilaku DPR
Baca: Hillary Brigitta Lasut Wakil Ketua MPR RI Sementara Mengaku Kesulitan Pimpin Sidang
Baca: Profil Hillary Brigitta Lasut Pimpinan Sementara DPR RI, Sempat Dilarang Orangtua Ikut ke Politik
Hillary pun mengakui sejak dirinya terpilih jadi anggota DPR RI, kebanyakan orang melakukan bully dibanding memberikan support.
"Banyak yang sebut saya calon koruptor, ada yang sebut saya pilih cari duit duluan, masyarakatnya ke belakang," ungkap Hillary
Ia pun menjelaskan mobil pribadinya yang dibully Nitizen.
"Ada yang bilang, apaan ini DPR mobilnya datsun, kenapa harganya low cost gitu," ujarnya
"Jadi memang sulit mau mobil mewah dan murah, sama-sama dibully," jelasnya
Berbekal pendidikan Hukum dari S1 sampai S3, Deddy pun menanyakan alasan mengapa orang melakukan korupsi.
Hillary pun menjawab jika hal tersebut disebabkan karena individu dan sistem.
"Kalau dari manusia tidak ada memang yang pernah merasa puas, tapi kalau sistem itu diatur secara baik untuk mencegah korupsi dan bukan hanya sekedar memberikan efek jera, sebenarnya dari pencegahan bisa membuat orang untuk tidak melakukan kesempatan," jelasnya.
Ditengah diskusi tersebut, Deddy mengungkapkan jika Hillary adalah lulusan S2 Hukum Washington University dengan predikat Cumlaude IPK 3,7.