NEWS
Pria Yang Ditahan Karena Kasus Narkoba Buat Sipir Penjara Repot, Selalu Berusaha Kabur, Bobol Tembok
Seorang pria terpidana kasus narkoba membuat petugas sipir penjara repot. Dia melakukan usaha melarikan diri dari dalam lembaga pemasyarakatan (Lapas)
TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang pria terpidana kasus narkoba membuat petugas sipir penjara repot. Dia melakukan usaha melarikan diri dari dalam lembaga pemasyarakatan (Lapas).
Caranya melarikan diri yakni dengan membobol tembok. Namun aksinya tersebut beberapa kali digagalkan oleh petugas sipir.
Pria tersebut adalah warga negara asing yang ditahan di Indonesia. Terpidana Kasus Narkoba tersebut bernama Dorfin Felix Bikin Pusing Sipir Lapas Mataram.
Napi Dorfin Felix beberapa kali berusaha kabur dari penjara dengan cara membobol tembok.
Namun aksinya itu selalu diketahui petugas Lapas Mataram.
Pria berusia 43 tahun itu adalah warga negara asing asal Perancis yang terbukti memiliki narkoba sehingga diproses hukum.
Petugas lembaga pemasyarakatan Mataram berhasil menggagalkan upaya Dorfin Felix (43), narapida kasus narkoba asal Perancis untuk kabur dari sel tahanan.
Baca: Merasa Difitnah, Bebby Fey Mantap Laporkan Dinar Candy ke Polisi
Baca: VIRAL Lagi, Video Panas Kepala Desa dan Sekretaris di Sulut, Terekam dari Handphone Nokia
Baca: Pria Ini Melakukan Pembunuhan, Korbannya Istrinya Sendiri, Sempat Dikabarkan Sakit, Diungkap Polisi
Facebook Tribun Manado :
Seperti dilansir dari Kompas.com, Dorfin Felix (43), narapida kasus narkoba asal Perancis, kembali berusaha kabur dari Lapas Mataram dengan menjebol tembok, Minggu (30/9/2019).
Namun, aksi nya itu digagalkan petugas lapas.
Kalapas Mataram Tri Saptono Sambudji mengatakan, rencana kaburnya Dorfin diketahui setelah petugas yang berjaga pada Minggu pukul 18.30 Wita, mendengar suara aneh di tembok sel isolasi yang ditempati Dorfin.
"Setelah dicek kok ada tembok yang agak terbuka. Akhirnya anggota kami koordinasi lapor ke komandan jaga. Kebetulan saya juga ada dan langsung mengecek suara aneh itu dan mengecek lubang di sel isolasi. Langsung kita geledah semua kamar Dorfin," ujar Saptono, Jumat (4/10/2019).
Dorfin bahkan telah membuat lubang selebar 25 sentimeter.
Namun, lubang itu belum bisa digunakan oleh Dorfin karena terlalu sempit untuk kabur.
Dorfin membobol tembok menggunakan terali besi yang sudah tua.
Baca: Curi Dagangan Untuk Membeli Narkoba, Ibu Penjarakan Anaknya Setelah Kepergok saat Angkut Barang
Baca: MotoGP, Marc Marquez Alami Kecelakaan Pada Sesi Latihan, Berhenti Bernapas Lima Detik, Menahan Sakit
Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini, Sabtu 5 Oktober 2019: Leo Dihargai, Virgo Makin Disiplin
Instagram Tribun Manado :
"Terali besi digunakan oleh Dorfin membobol tembok dan menggunakan batu berdiameter 10 sentimeter. Dorfin melapisi besi dengan kain agar proses pembobolan tembok tidak terdengar petugas dan tahanan lain," ujar Soptono.