NEWS
Pria Dapat Membuahi Sel Telur Sampai Kapanpun? Belum Tentu, Ini Penjelasan Mengenai Masa Subur Pria
Tak hanya berlaku bagi wanita jam biologis , pria juga demikian karena ternyata ada hal yang juga mempengaruhi masa subur pria. Usia dapat mempengaru
3. Peningkatan risiko down syndrome Memiliki anak yang mengalami down syndrome, di usia berapapun, sebenarnya adalah kemungkinan yang kecil terjadi.
Namun, di antara kemungkinan kecil tersebut, bayi dengan ayah berusia di atas 40 tahun, berisiko lima kali lebih besar mengalami gangguan ini, daripada bayi yang memiliki ayah berumur di bawah 30 tahun.
Risiko ini muncul, jika pasangan juga berusia di atas 35 tahun.
Tips menjaga kesuburan pria Masa subur pria memang bisa dipengaruhi oleh usia.
Namun, penurunan kesuburan pada pria sebenarnya bisa diperbaiki. Berikut ini tips untuk menjaga kesuburan pria yang efektif.
1. Jalani gaya hidup sehat Selain usia, obesitas juga dapat berpengaruh pada kesuburan pria.
Sehingga, mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi serta berolahraga secara teratur, dapat membantu menjaga pria tetap subur.
Menurunkan berat badan hingga mencapai berat ideal, juga dapat meningkatkan jumlah produksi sperma.
2. Hindari kebiasaan buruk Kebiasaan mengonsumsi alkohol dan merokok sangat berpengaruh pada kesuburan pria.
Pasalnya, keduanya dapat menurunkan produksi sperma.
Segera ubah kebiasaan ini jika kamu ingin kesuburan tetap terjaga.
3. Jaga suhu testis Testis, yang merupakan tempat produksi sperma, dapat berfungsi maksimal apabila suhunya sedikit lebih rendah dari suhu tubuh. Sehingga, para pria tidak disarankan untuk melakukan kegiatan yang dapat meningkatkan suhu testis, seperti memangku laptop terlalu lama, atau duduk di ruangan dengan suhu terlalu tinggi dalam waktu lama, berendam di kolam air panas, serta mandi air panas.
4. Hindari stres Stres berlebih dapat mengurangi kualitas sperma yang diproduksi. Sehingga, jika sedang mencoba untuk memiliki momongan, lakukanlah cara-cara untuk mengatasi stres, agar kamu lebih tenang dan rileks.
5. Periksa kesuburan ke dokter Sebanyak 40% kasus kesulitan menndapatkan anak, disebabkan oleh gangguan pada pria.
Selebihnya, 40% terjadi akibat gangguan pada wanita, dan 20% karena gangguan pada keduanya.
Sehingga, pria juga perlu memeriksakan kondisi kesuburannya ke dokter untuk menjaga sekaligus mendapatkan deteksi dini, apabila terjadi gangguan atau masalah reproduksi.
Para pria sebaiknya mulai sadar seputar masa suburnya.
Jangan lagi menganggap bahwa masa subur pria akan terus bertahan apapun yang terjadi.
Jalani cara-cara di atas untuk menjaga kesuburan serta kesehatan dalam jangka panjang.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Seputar Masa Subur Pria yang Penting Kita Pahami"
Subscribe YouTube Channel Tribun Manado :