Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

3 Remaja Gauli Mayat di Sebuah Gubuk, Terbunuh Secara Kejam setelah Bertarung, Simak Faktanya

Berdasarkan pengakuan pelaku, korban gadis S (13) masih terus disetubuhi meski sudah tidak bernyawa.

Editor: Frandi Piring
Tribunnews
Ilustrasi.123451 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tragis, 3 Remaja gauli gadis yang sudah tak bernyawa setelah dibunuh di sebuah Gubuk.

Gadis 13 tahun dirudapaksa oleh 3 lelaki remaja yang bermodus meminjam barang kepada korban.

Korban dibunuh dan dirudapaksa dalam kondisi tewas.

Simak fakta pembunuhan sadis serta pemerkosaan gadis Suku Baduy, 3 pelaku masih dibawah umur.

Pelaku pembunuhan sadis gadis Suku Baduy akhirnya berhasil diamankan.

Dikrimum Polda Banten berhasil tangkap tiga pelaku pembunuhan gadis berusia 13 tahun tersebut.

Berdasarkan pengakuan pelaku, korban gadis S (13) masih terus disetubuhi meski sudah tidak bernyawa.

Dilansir Kompas.com, Dirkrimum Polda Banten Kombes Novri Turangga mengatakan, rentetan peristiwa keji tersebut terjadi pada Jumat (30/8/2019).

Ilustrasi siswi SMA diperkosa di bawah ancaman sebilah pisau
Ilustrasi siswi SMA diperkosa di bawah ancaman sebilah pisau (IST)

Lalu apa saja fakta terkait kasus pembunuhan sadis dan pemerkosaan gadis Suku Baduy?

Berikut Tribunnews.com himpun dari Kompas.com :

1. Satu dari Tiga Pelaku Masih di Bawah Umur

Polisi berhasil menangkap tiga pelaku pembunuhan terhadap gadis Baduy, S (13).

Tiga pelaku yakni AMS alias E (19), F (19), dan A (15).

Apung Muhammad Saepul (AMS) yang merupakan pelaku rudapaksa dan pembunuhan gadis suku Baduy.

AMS ditangkap polisi ketika sedang berada di kediaman keluarganya di Kecamatan Buay Pemaca, Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved