Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ibu Kota Negara Baru di Kaltim

Istana Bantah Tulisan Dahlan Iskan yang Sebut Prabowo, Pastikan Tak Ada Milik Hashim dan Luhut

Riak-riak pasca keputusan Presiden Joko Widodo memindahkan Ibu Kota Negara dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur terus menjadi perbincangan publik.

Editor: Aswin_Lumintang
Kolase Tribun Manado/Foto dari berbagai sumber
Prabowo Subianto Senada dengan Presiden Jokowi Soal Kepindahan Ibu Kota RI 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Riak-riak pasca keputusan Presiden Joko Widodo memindahkan Ibu Kota Negara dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur terus menjadi perbincangan publik.

Nama Prabowo Subianto dikaitkan dengan pemindahan ibu kota yang baru ke Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur.

Prabowo Subianto disebut memiliki lahan di daerah Ibu Kota baru RI
Prabowo Subianto disebut memiliki lahan di daerah Ibu Kota baru RI (KOMPAS.COM/TRIBUNKALTIM)

Pasalnya, Ketua Umum Partai Gerindra itu disebut memiliki lahan di ibu kota negara (IKN) yang baru.

Kabar adanya lahan Prabowo di ibu kota baru diungkapkan mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan dalam laman pribadinya disway.id.

Menurut Dahlan, ketika masih hutan belantara, lahan di Kutai Kertanegara dan Penajam Paser Utara dikuasai oleh perusahaan asing bernama International Timber Corporation Indonesia (‎ITCI), yang berpusat di Oregon, AS.

Perusahaan tersebut memiliki hak penebangan hutan yang kayu-kayunya diekspor ke luar negeri.

Kini lahan tersebut tidak lagi dikuasai ITCI, melainkan oleh Prabowo Subianto.

Tulisan Dahlan Iskan soal kepemilikan lahan Prabowo ini pun menuai tanggapan dari berbagai kalangan.

Termasuk dari pihak Istana dan menteri yang membantah kabar tersebut.

Sementara dari pihak Prabowo dan Gerindra kompak menyebut, lahan itu milik adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo.

Berikut fakta-faktanya sebagaimana dirangkum Tribunnews.com:

1. Istana beri bantahan

Kepala-staf-kepresidenan-moeldoko
Kepala-staf-kepresidenan-moeldoko (Tribun Timur - Tribunnews.com)

Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko melihat lahan yang akan dibangun ibu kota baru di Kalimantan Timur, sudah bukan milik Prabowo Subianto.

"Kemarin itu, ex ITCI, katanya si bukan lagi kepemilikan Prabowo," ujar Moeldoko di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (27/8/2019).

Moeldoko pun memastikan, lahan yang akan dibangun ibu kota merupakan tanah yang dimiliki pemerintah, bukan milik Prabowo.

Meski dulunya pernah dikelola oleh pihak swasta yang kini sudah diambil kembali oleh negara.

"Sepertinya begitu (sudah diambil negara), tapi kan ada tahapannya," kata Moeldoko.

2. Sofyan Djalil juga ikut membantah

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional baru, Sofyan Djalil.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional baru, Sofyan Djalil. (KOMPAS.com/INDRA AKUNTONO)

Senada dengan Istana, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Sofyan Djalil juga ikut membantah.

Sofyan Djalil mengatakan, calon lokasi ibu kota baru negara tidak dikuasai oleh Prabowo Subianto dan adiknya, Hashim Djojohadikusumo, serta Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan (LBP).

Ia menyebut, di sana ada hutan tanaman industri (HTI) yang menjadi bagian dari daerah ibu kota baru.

Namun, HTI tersebut bukan milik kedua politisi tersebut. "Sepanjang yang saya tahu tidak ada yang disebutkan nama tersebut (Hashim dan Luhut).

"(Bahwa) Ada HTI yang akan kena itu iya, tapi bukan milik yang disebutkan tadi," kata Sofyan di Aula PTSL Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Selasa (27/8/2019).

Lebih lanjut, Sofyan mengatakan, pemerintah belum bisa menyebutkan lokasi detail dari ibu kota negara baru, yang berada di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara.

Pasalnya, kini pihaknya tengah melakukan iventarisasi penguasaan, pemilikan, penggunaan, dan pemanfaatan tanah (IP4T) di lokasi ibu kota baru.

"Tapi kami belum bisa umumkan detailnya masih kita verifikasi, sekarang tim kami di lapangan sedang melakukan IP4T."

"Itu kalau IP4T sudah selesai kita akan tahu, dari indikasi awal IP4T itu lebih dari 90 persen adalah tanah negara," jelasnya.

Sofyan juga memastikan, jika nantinya harus ada pembebasan lahan yang akan dipakai untuk lokasi ibu kota baru, hal tersebut akan diselesaikan secara baik.

"Saya pikir, tanah itu relatif baik, tidak terlalu rumit karena banyaknya tanah negara, tapi sepengatahuan saya sampai sekarang tidak ada nama-nama itu," kata dia.

3. Kata juru bicara Prabowo

Dahnil Anzar Simanjuntak.jpeg
Dahnil Anzar Simanjuntak.jpeg (Google/Detik News)

Sementara itu lain halnya dengan penjelasan Politisi Partai Gerindra, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Dahnil mengatakan, lahan yang ada di Kabupaten Penajam Paser Utara bukanlah milik Prabowo.

Melainkan milik adik Prabowo, yakni Hashim Djojohadikusumo melalui perusahan PT Ashari Group, perusahaan yang dimilikinya.

"Itu yang digunakan untuk pilot project energi terbarukan melalui pohon aren yang dulu sempat dipersentasikan juga oleh Pak Hashim sebagai gerakan energi yang terbarukan," ujar Dahnil saat dihubungi, Selasa, (26/8/2019).

Menurut Dahnil lahan tersebut merupakan hutan industri dan perkebunan.

Sementara itu, Prabowo, kata Dahnil, hanya memiliki lahan di Berau, Kalimantan Timur.

Prabowo sama sekali tidak memiliki lahan di dua kabupaten yang akan menjadi ibu kota baru.

"Di situ engga ada, beliau punyanya di Berau," kata Juru Bicara Prabowo Subianto itu.

4. Gerindra sebut lahan itu milik Hashim

Wakil Ketua DPP Partai Gerindra Edhy Prabowo Subianto saat ditemui di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (14/8/2018) malam.
Wakil Ketua DPP Partai Gerindra Edhy Prabowo Subianto saat ditemui di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (14/8/2018) malam. (KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo menyambangi Redaksi Kompas Grup di, Menara Kompas, Jakarta, Senin (12/8/2019). Edhy Prabowo berbincang mengenai situasi politik terkini pasca Pilpres 2019. (TRIBUN/DENNIS DESTRYAWAN)
Setali tiga uang dengan Dahnil, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Edhy Prabowo juga menyebut, lahan di PPU tidak dikuasai Prabowo, melainkan oleh Hashim Djojohadikusumo.

Sayangnya, ia tidak tahu mana saja lahan yang dikuasai Hashim.

"Ada sebagian (lahan Hashim), kami tidak tahu detailnya di mana-mana. Peta lokasinya belum tahu Kutai Kartanegara, Penajam Paser Utara."

"Memang ada lahan kita di Penajam Paser Utara, tetapi tidak tahu eksplisit spesifiknya di mana," kata Edhy Prabowo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, (27/8/2019).

Eddy meminta lahan milik keluarga Prabowo tersebut tidak dijadikan polemik.

Apalagi Prabowo sudah berulangkali mengatakan, akan memberikan apapun untuk kepentingan negara dan bangsa.

"Saya pikir kita tidak perlu berpolemik tentang itu."

Bicara apapun Pak Prabowo sudah menyampaikan kepada publik kepada kita semua, kepada seluruh rakyat Indonesia, manakala diperlukan untuk kepentingan negara, beliau akan siap untuk memberikan apapun yang beliau miliki," katanya.

5. Komentar Bupati Penajam Paser Utara

Bupati Penajam Paser Utara, Abdul Gafur Mas'ud. (Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin)
Bupati Penajam Paser Utara, Abdul Gafur Mas'ud mengatakan, adik Prabowo, Hashim memang memiliki lahan di ibu kota baru.

Namun, Abdul Gafur tidak mengetahui secara persis di mana lokasi lahan milik Hashim.

"Kalau area kami kurang tahu, ya. Tapi setahu saya, keluarga Pak Hashim dan Pak Prabowo dulu pernah mengambil alih ITCI."

"Jadi ada beberapa daerah saja ya, tidak begitu luas, sih," kata Abdul Gafur saat diwawancarai KompasTV.

Sementara untuk lokasinya memang masuk di Kabupaten Penajam Paser Utara.

"Besaran luas mungkin kurang lebih 50 ribu - 100 ribu, dia itu grup soalnya, bukan satu saja," kata dia.

Abdul Gafur juga mengaku masih menunggu apakah lahan tersebut akan masuk dalam masterplan sementara yang didesain di ibu kota baru.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Seno Tri Sulistiyono/Taufik Ismail)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Prabowo Disebut Punya Lahan di Ibu Kota Baru, Dahnil-Gerindra Bilang Punya Hashim, Ini Kata Istana, https://www.tribunnews.com/nasional/2019/08/28/prabowo-disebut-punya-lahan-di-ibu-kota-baru-dahnil-gerindra-bilang-punya-hashim-ini-kata-istana?page=all.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved