Jokowi Datang Cek Podium, Prabowo Perintahkan Sandiaga Hadir saat Pidato Presiden

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Mantan Calon Presiden dan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dipastikan tidak akan menghadiri pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo saat Sidang Tahunan MPR RI.

Kepastian ini diketahui setelah Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno menyatakan dirinya akan menghadiri pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo dalam Sidang Tahunan MPR RI, Jumat (16/8/2019) besok.

Saat ditemui di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (15/8/2019) Sandiaga mengatakan akan menggantikan Prabowo yang merupakan pasangan capresnya dalam Pilpres 2019 lalu.

“Saya besok akan hadir dalam pidato kenegaraan dan pembacaan nota keuangan besok. Saya mewakili Pak Prabowo karena beliau sudah terjadwal menghadiri acara yang lain,” ungkap Sandiaga Uno usai bertemu Prabowo.

Namun, Sandiaga Uno tidak menjelaskan lebih lanjut acara apa yang membuat Prabowo tak bisa menghadiri pidato kenegaraan Presiden Jokowi besok.

Dalam pertemuan singkat sore tadi, Sandiaga menyampaikan kepada Prabowo agar pihaknya terus konsisten mencari penyelesaian masalah ekonomi bangsa yang menurutnya makin memburuk.

“Saya sampaikan pandangan pribadi bahwa fokus kami soal ekonomi jangan sampai hilang. Beliau juga minta masukan saya untuk membentuk tim ekonomi bagaimana memberi masukan kepada pemerintah dalam menghadapi kondisi ekonomi yang makin memburuk,” ujar Sandiaga.

Selain Prabowo sejumlah tokoh juga dipastikan tak hadir dalam sidang tahunan MPR besok yakni mantan Presiden Bacharuddin Jusuf Habibie dan Susilo Bambang Yudhoyono.

Cek podium

 Presiden Joko Widodo jelang malam mendatangi kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, (15/8/2019).

Jokowi yang mengenakan kemeja putih lengan panjang dengan celana hitam tiba sekitar pukul 18:20 Wib.

Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan pengusaha Whisnutama keluar sekitar pukul 19:13 Wib.

Tampak mendampingi Jokowi keluar dari Gedung Nusantara yakni Ketua DPD Oesman Sapta Odang, Ketua MPR Zulkifli Hasan, dan Ketua DPR Bambang Soesatyo.

Jokowi mengatakan kedatangannya ke Kompleks Parlemen hanya untuk meninjau lokasi sidang tahunan MPR, yang mana ia akan menyampaikan pidato kenegaraan pada Jumat esok, (16/8/2019).

Ia mengatakan ingin melihat podium tempatnya berpidato agar lebih percaya diri.

"Biar tampilnya percaya diri ya, melihat podiumnya saja gimana. Itu saja," katanya.

Menurut Jokowi, podiaum yang ia gunakan masih podium lama. 

Mimbar tempat ia akan menyampaikan pidato ukurannya tampak besar.

"Podiumnya besar," kata presiden.

Jokowi enggan membeberkan materi pidato yang akan ia sampaikan esok.

Ia meminta kepada awak media untuk bersabar.

Begitupula saat ditanya mengenai informasi bahwa salah satu materi pidato yakni soal pemindahan ibu kota.

"Ya sabar, masak engga sabar menunggu. Tunggu saja besok," pungkasnya.

Jelang malam

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendatangi kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (15/8/2019) malam.

Mengenakan kemeja putih dengan celana panjang hitam, Jokowi masuk melalui pintu utama kompleks Parlemen pada pukul 18:20 WIB.

Presiden Jokowi datangi Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, (15/8/2019). (Tribunnews.com/ Taufik Ismail)
Kedatangan Jokowi langsung diambut perwakilan dari sekretariat Jenderal DPR RI.

Kabarnya kedatangan Jokowi untuk memantau persiapan sidang tahunan MPR.

Dalam sidang tahunan MPR selaku presiden Jokowi akan menyampaikan pidato kenegaraan pada Jumat (16/8/2019) besok.

Sebelumnya, Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan bahwa perisapan sidang tahunan MPR hampir rampung.

DPR, MPR, dan DPD akan melakukan gladi bersih sore ini.

"Persiapan sudah selesai sore nanti akan gladi. Semua persiapan sudah diselesaikan Kestjenan, termasuk undangan sudah diberikan. Mudah-mudahan besok berjalan baik," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (15/8/2019).

Kukuhkan 68 anggota Paskibraka

Presiden Jokowi mengukuhkan 68 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang berasal dari 34 provinsi se-Indonesia, pada Kamis (15/8/2019) sore di Istana Negara, Jakarta.

Pasukan inilah yang akan bertugas mengibarkan bendera merah putih dalam Peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan RI ke-74 tahun 2019 di Istana Negara pada Sabtu (17/8/2019) pagi.

Pantauan Tribunnews.com pengukuhan ‎ditandai dengan pengucapan ikrar Pemuda Indonesia di hadapan bendera merah putih.

I Dewa Agung Ayu Alamanda Diastari perwakilan ‎Paskibraka dari Provinsi Bali didapuk menjadi perwakilan pengukuhan.

"Bersediakah saudara-saudari mengucapkan ikrar di hadapan Bendera Merah Putih?," tanya Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora, Asroorun Ni'am Sholeh.

"Siap bersedia," jawab seluruh pasukan Paskibraka dengan suara lantang. Dalam ikrarnya, mereka berjanji menjunjung tinggi persatuan dan taat terhadap konstitusi.

Sebagai tanda pengukuhan secara simbolis, Jokowi menyematkan lencana dan memasang kendit pada Alamanda. Anggota lainnya mengikuti dengan mengenakan lencana dan kendit masing-masing.

Kemudian Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora, Asroorun Ni'am Sholeh‎ meminta Alamanda mencium bendera merah putih sambil diiringi lagu padamu negeri.

"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim pada hari ini saya mengukuhkan saudara-saudara sebagai pasukan pengibar bendera pusaka yang akan bertugas di Istana Merdeka pada 17 Agustus 2019," ujar Jokowi saat mengukuhkan Paskibraka di Istana Negara, Jakarta, Rabu (15/8/2019).

‎Mantan Wali Kota Solo ini berharap para pengibar sang saka merah putih ini dapat mengemban tugasnya dengan baik saat pelaksanaan nanti.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sandiaga Gantikan Prabowo Hadiri Pidato Kenegaraan Jokowi Besok, https://www.tribunnews.com/nasional/2019/08/15/sandiaga-gantikan-prabowo-hadiri-pidato-kenegaraan-jokowi-besok?page=all.
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Adi Suhendi