Jeirry Sumampow - Pemadaman Listrik Bikin Jokowi Berang, Menteri BUMN Harusnya Mundur

News Analisis Jeirry Sumampow, Pengamat Politik Nasional

TRIBUNMANADO.CO.ID - Wajar Presiden Joko Widodo marah ke PLN.

Kasus pemadaman listrik ini memberikan kerugian ekonomi besar.

Kasus pemadaman ini hanya satu di antara masalah yang mencuat di perusahaan listrik pelat merah ini.

PLN adalah bagian dari BUMN, maka selain PLN, tanggungjawab masalah ini ada di Menteri BUMN.

Seharusnya, ada penjelasan menteri soal masalah ini, karena Dirut PLN juga baru beberapa hari dijabat

PLN juga menjadi satu di antara yang jadi sorotan untuk segera dibenahi.

Di negara lain, saat terjadi pemadaman, menteri langsung menyatakan mundur, ini sebagai bentuk tanggungjawab.

Baca: PLN Berikan Kompensasi, Untuk Konsumen Prabayar Besarannya Dapat Dilihat pada Bukti Pembelian Token

Baca: PLN Suluttenggo Pastikan Kondisi Kelistrikan Aman, Kalaupun Padam Hanya karena Cuaca Buruk

Baca: ZODIAK Untuk Selasa 5 Agustus 2019, Gemini Akan Menemui Hari Yang Sibuk

Facebook Tribun Manado :

Baca: Wali Kota Tatong Bara Hadiri Konsultasi Regional Bappenas RI, Masukkan Pembangunan PTN ke RPJMN

Baca: Pemkot Tomohon Dialog Bersama Linmas se-Kota Tomohon Sukseskan TIFF

Baca: Ada Penanda Lokasi Baru Ibukota Negara? Tanda Silang Warna Oranye Ditemukan di Pemukiman Warga

Instagram Tribun Manado :

Masalah pemadaman ini persoalaan klasik, tapi seolah-olah tak ada jalan keluar.

Situasi saat ini Dirut PLN saat ini baru diangkat beberapa hari, repot juga kalau diganti.

Malah dirut baru yang di tempatkan ini untuk membenahi BUMN ini

PLN sejak lama sudah banyak masalah, presiden harus bersikap keras dan tegas dengan masalah pemadaman listrik yang berlangsung lama, bahkan sekitar 7 jam di daerah tertentu.

Belakangan memang ada isu sabotase, memang isu semacam itu kerap menyrrtai peristiwa yang berdampak luas dan masif, tapi belum ada konfirmasi soal kebenaran isu itu

Sejauh penjelasan yang ada membantah ada sabotase.

Malah justru publik masih ingin mengetahui lebih detail teknis, karena sampai saat ini belum ada penjelasan jelas. (ryo)

Channel Youtube Tribun Manado :