Sengketa Pilpres
Koalisi Pengusung Prabowo-Sandi Kumpul di Kertanegara, Respons Hasil Putusan MK dengan Gelar Rapat
Indahnya perdamaian, rukun dan saling menopang. Itulah yang diinginkan masyarakat Indonesia.
Namun, terkait lokasi dan waktunya Jokowi akan menyampaikan keterangan terkait hasil persidangan di MK. Ia enggan mengungkapkannya dan masih akan dilihat situasi ke depan.
"Belum tahu, kita lihat perkembangannya nanti," kata Adita.
Sementara kegiatan Jokowi jelang putusan di MK yang dibacakan pada pukul 12.30 WIB, kata Adita, Presiden tetap melakukan aktivitas seperti biasa di Istana Jakarta sejak pagi.
"Di sekitar Jabodetabek, beraktivitas seperti biasa," tuturnya.
Ditempat berbeda, Wakil Ketua TKN Jokowi-Maruf, Arsul Sani menyampaikan, pidato yang akan disampaikan Jokowi nanti bukan merupakan pidato kemenangan, ketika MK menolak gugatan sengketa hasil Pilpres yang ajukan kuasa hukum Prabowo-Sandiaga.
"Tapi istilahnya barang kali bukan pidato kemenangan. kalaupun gugatan 02 ditolak," ucap Arsul.
Dalam pesan yang diterima oleh TKN, Jokowi, menurut Arsul menginginkan Pilpres diakhiri dengan halus, oleh karenanya pidato yang disampaikan bukan pidato kemenangan.
"Beliau inginnya begini, komtestasi itu sudah naik bahkan masih tinggi tahapnya, paling engga di media dan medsos, ketika terjadi persidangan di MK. nah pasca putusan itu harus ada isinya seruan softlanding. Artinya ibarat kaya pesawat terbang, ada turbulensi tapi kemudian kita mendaratnya itu dengan enak. nah bentuk softlanding apa ya sama sama kita tunggu," katanya.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Imanuel Nicolas Manafe