Kasus Pelawak Komar
Pelawak Komar Ditahan Polisi, Kasus Ini yang Disangkakan pada Rektor Sebuah Kampus di Brebes
Pelawak sekaligus politikus Nurul Qomar ditahan di Polres Brebes, Jawa Tengah, karena tersangkut kasus penipuan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Dedengkot grup lawak Empat Sekawan itu dikabarkan memalsukan ijazah dari sebuah universitas ternama di Jakarta.
Beredar kabar polisi menjemput paksa Nurul Qomar karena dua kali tidak hadir memenuhi panggilan.
Pelawak sekaligus politikus Nurul Qomar ditahan di Polres Brebes, Jawa Tengah, karena tersangkut kasus penipuan.
Nurul Qomar dituduh memalsukan dokumen ijazah S-2 dan S-3.
Dodi, manajer Nurul Qomar, mengaku belum bisa berkomentar terkait penahanan tersebut.
"Oh, ntar dulu mas, saya belum bisa komentar nanti aja dulu," kata Dodi saat dihubungi awak media lewat sambungan telepon, Selasa (25/6/2019).
"Nanti saya kabari ya," ia menambahkan.
Nurul Qomar memalsukan ijazah sebagai syarat mencalonkan Rektor Umus (Universitas Muhadi Setiabudhi) Brebes.
Baca: Torang Kanal: Agnes Dirgahayu Palit mengharapkan Kota Manado Indah dan Bersih
FOLLOW FACEBOOK TRIBUN MANADO
Ia dinilai melanggar Pasal 263 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.
Jadi rektor
Lama tak menghiasi layar kaca, pelawak Nurul Qomar dilantik menjadi rektor Universitas Muhadi Setiabudhi di Kabupaten Brebes.
Pemilik nama panggung Komar ini kerap bermain bersama Derry, Eman, dan Ginanjar dalam grup lawak Empat Sekawan.
Grup lawak ini sempat tenar pada era 1990-an.
Pria kelahiran 11 Maret 1960 itu pernah mencicipi panggung politik sebagai anggota DPR RI periode 2004-2009 dan 2009- 2014 dari Fraksi Partai Demokrat untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat VIII.
Suami Siti Mariyam itu juga pernah mencalonkan diri sebagai bupati Cirebon pada 2013, tapi gagal.
Kamis, 9 Februari 2017, Komar dilantik sebagai rektor Universitas Muhadi Setiabudi Brebes.
Dia menggantikan Prof Dr Tri Jaka Kartana MSi, yang sebetulnya baru setahun menjabat.
Baca: Rekor Dunia Wanita Selam Bakal Digelar di Sulut Agustus Mendatang, Ini Cara Mendaftarnya!
Baca: Telah Lama Jadi Pengguna Narkoba, Jerry Aurum Resmi Ditahan, Ini yang Dikatakannya
Tri Jaka menjadi rektor Umus periode 2016-2020 terhitung sejak 1 Februari 2016, menggantikan rektor Prof Dr Ir Taswin Rahman Tagama SU, yang meninggal.
Sejumlah rekan Nurul Qomar dari grup lawak Empat Sekawan, yakni Ginanjar, Eman, dan Derry, hadir dalam pelantikan itu.
Turut hadir politikus Partai Demokrat Ahmad Mubarok, dan anggota DPRD Provinsi Jateng, Dedy Yon Daryono.
Nurul Qomar diangkat menjadi rektor dengan Surat Keputusan (SK) Nomor 001/SK/YMS/H/2017.
Berdasarkan SK tersebut, Komar menjabat rektor Umus periode 2017-2021.
Qomar, yang bergelar doktor, itu mengaku tidak menyangka ditunjuk sebagai rektor di Kota Bawang.
"Saya tidak menyangka menjadi rektor. Sepertinya langka, pelawak menjadi rektor," kata Qomar.
Baca: Bahasa Daerah Harus Dipertahankan di Era Milenial, Fery Sebut Perlu Diskusi PPKD
Kualifikasi akademik
Qomar mengakui, selama ini publik mengenalnya di panggung hiburan.
Namun, kini ia harus mengemban tugas di bidang pendidikan.
Qomar berjanji akan mengembangkan dunia pendidikan Indonesia, lebih khusus lagi Brebes, secara profesional.
Tugas sebagai rektor, kata dia, merupakan amanah dan tanggung jawab pendidikan untuk membentuk karakter bangsa.
"Suatu kehormatan sekaligus penghargaan untuk para seniman atau pelawak ditunjuk sebagai rektor."
"Saya yakin anggota senat Umus sudah mempertimbangkan pengalaman empiris dan kualifikasi akademik saya," ujar Nurul Qomar.
Ia sempat ditanya apakah akan tetap melawak serta bermain film setelah menjadi rektor.
Nurul Qomar memastikan saat itu tidak akan meninggalkan panggung hiburan.
Panggung hiburan merupakan jati diri kehidupannya dan sudah menjadi darah daging.
"Namun, saya akan lebih selektif terhadap tawaran bermain," ungkapnya.
Baca: Ini 5 Ciri-ciri Ketidaksuburan pada Wanita yang Sering Diabaikan, Satu di Antaranya Haid Tak Teratur
Sementara, Derry, rekan Komar di Empat Sekawan, mengatakan, setelah Komar menjadi anggota DPR sudah sulit bagi Empat Sekawan untuk bermain bersama.
Namun mereka tetap sering berkumpul.
Ia kaget saat mendengar Komar ditunjuk sebagai rektor di Umus Brebes.
Derry berharap Komar mengemban tugasnya dengan baik sebagai rektor.
"Memang sejak dulu, Komar suka dengan dunia pendidikan," ujarnya.
Hal senada diungkapkan rekan Komar lainnya di Empat Sekawan, Eman.
Ia juga menyatakan kaget ada pelawak bisa menjadi rektor.
"Sepertinya baru kali ini ada pelawak jadi rektor," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com
Baca: Nasdem Tatap Pilgub 2020, Diibaratkan Tim Bertabur Bintang
FOLLOW FACEBOOK TRIBUN MANADO
FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO
SUBCRIBE TRIBUN MANADO TV