Warganet Unggah Jalan SH Sarundajang Seperti Kolam Saat Hujan, Begini Tanggapan Para Pejabat!

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Jalan alternatif SH Sarundajang di Kota Bitung‎, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), kembali mendapat keluhan warganet.

Lewat unggahan di grup Berita Bitung oleh akun Norma Rondonuwu yang dibagikan oleh akun facebook Anto Tabo, terlihat kondisi jalan bak kolam yang dipenuhi air warna cokelat.

Tepatnya di depan Perumahan Asabri 2 Kelurahan Girian Permai Kecamatan Girian, Kota Bitung.

Berikut keterangan yang dicantumkan terkait kondisi jalan‎:

"Inilah jln yg belum direspons walaupun sudah di posting kesekian kali siapah yang bertanggung jawab padahal hampir setiap jam ada yang jungkir balik dari motor ada juga anak kecil jatuh karena berlubang dan ini di pergunakan oleh orang untuk mencari uang bahkan anak2 tak mau ketinggalan dengan cara menutupi lubang dgn pasing tapi pas hujan datang..!!! Mobil pun agak ragu untuk lewat...tapi ada yang nekat dan seringkali plat no kendaraan banyak copot"

Dalam medsos facebook tersebut, warganet ikut mengunggah sejumlah foto kondisi jalan pada cuaca hujan dan tidak hujan.

Tampak di foto, cuaca hujan sejumlah kendaraan terendam hingga menutupi empat buah roda kendaraan.

Di tempat terpisah, pemerintah dalam hal ini provinsi Sulut dan Kota Bitung tidak tinggal diam.

Mereka memberikan sejumlah solusi untuk mengatasi jalan rusak itu.

"Masalah ini sementara dikoordinasi supaya bisa ditindaklanjuti segera," kata Audy Pangemanan, Sekda Kota Bitung saat dikonfirmasi Tribunmanado.co.id, Rabu (19/06/2019).

Menurutnya, pihak DPRD Provinsi Sulut dan Dinas PU Provinsi Sulut didampingi PU Kota Bitung sudah turun ke lokasi melakukan pengecekan.

"Semoga bisa ditindaklanjuti untuk perbaikan segera," tandasnya.

Sebelumnya, Steve Kapel, Kepala Dinas PU Provinsi Sulut saat dikonfirmasi akan masalah ini mengatakan, untuk jalan provinsi di Kota Bitung adalah Jalan Pinilih-Danowudu dan Jalan Sarundajang.

"Iya benar itu jalan provinsi," kata Steve dalam chat-ingan di foto jalan rusak yang dikirim Tribunmanado.co.id.

Menurutnya kondisi terjadi karena tidak ada drainase dari jalan Sarundajang ke jalan Nasional di bagian bawah.