Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

NEWS

Perbedaan Hasil Visum dan Pengkuan Oknum TNI yang Mutilasi Kasir Indomaret, Mana yang Benar?

Dikutip dari Kompas.com, Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi secara tegas membantah pengakuan dari Prada DP

Editor: Indry Panigoro
Istimewa
Pomdam II Sriwijaya menyebar foto Prada DP sekaligus nomor telepon yang bisa dihubungi bagi yang melihat orang yang kini sedang dicari tersebut.  

"Keributan itu kira-kira 10 menit, korban dibekap sampai akhirnya meninggal," ujar Donald.

Dilanjutkan oleh Kapendam II Sriwijaya Kol Inf Djohan Darmawan, pelaku sempat panik lantaran mengetahui sang kekasih tewas, hingga akhirnya berupaya menghilangkan jejak.

"Setelah dibekap meninggal, setelah tahu meninggal dia (Deri) cari alat berupaya untuk hilangkan jejak jasad korban," kata Djohan.

Saat itulah, pelaku menemukan sebuah gergaji dan kemudian digunakannya untuk memutilasi korban.

"Setelah dibekap meninggal, setelah tahu meninggal dia (Deri) cari alat berupaya untuk hilangkan jejak jasad korban," kata Djohan.

Setelah memutilasi korban, Prada DP lantas menaruh jenazah korban ke dalam spring bed di penginapan tersebut.

Ia kemudian pergi meninggalkan penginapan dan melarikan diri.

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Prada DP Ngaku Vera Oktaria Hamil 2 Bulan sebelum Dibunuh, Polisi Sebut itu Hanya Alibi Pelaku

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Oknum TNI Prada DP Ngaku Habisi Nyawa Vera karena Hamil Muda, Visum Tunjukkan Hasil Berbeda,

Tonton:

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved