Gantung Diri
Pasutri Ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Gara-gara Perselingkuhan, Begini Penjelasan Polisi
Sepasang suami istri ditemukan tewas dengan posisi gantung diri. Diduga keduanya tewas gara-gara ada orang ketiga dalam rumah tangga
Penulis: Reporter Online | Editor: Rhendi Umar
Tatik mengatakan Sumardi gantung diri dengan menggunakan tali tampar.
Saksi lain, Ratnawati, mengatakan sang istri ditemukan tewas di dalam kos.
Ayah Kandung Ditemukan Gantung Diri, Usai Ketahuan Perkosa Anaknya Sendiri
Sebuah tindakan bejat telah dilakukan seorang ayah kepada anak. Ia tega memperkosa anaknya yang masih 14 tahun.
Imbas dari penyesalan tersebut, sang ayah akhirnya melakukan tindakan bunuh diri.
Insiden tersebut terjadi karena sang Ayah sedang dalam kondisi mabuk berat dan juga merasa bersalah hingga bunuh diri di rumahnya.
Baca: Kakak Adik Setubuhi Gadis 12 Tahun, Selesai Main Tubuhnya Dibuang di Lapangan, Foto & Video Beredar
Baca: 7 Penyanyi Indonesia Terkenal ini Ternyata tak Gunakan Nama Aslinya, Jangan Tertipu!
Baca: 3 Wanita yang Lolos dari Pemerkosaan, Mulai dari Gigit Kemaluan hingga Gigit Lidah Sampai Putus
Seminggu yang lalu, pelaku membawa putrinya kedalam hutan untuk mengambil kayu.
Di sana ia lalu melakukan pemerkosaan terhadap putrinya sendiri.
Pelaku mengancam korban menggunakan sebilah pedang, agar korban tak mengadu kepada siapapun.
Namun, gadis tersebut tetap menceritakan kejadian tersebut kepada ibunya.
Ibunya lalu menemui suaminya tersebut.
Namun ia juga diancam oleh pelaku. Sang Ibu lalu mengadukan tersebut kepada saudara laki-lakinya.
Lalu mereka mengadukan kasus tersebut kepada pihak yang berwenang.
Seusai mengetahui bahwa istrinya adukan kasus tersebut. Pelaku lalu melarikan diri dari rumah.
Malam harinya pelaku kembali kerumah, saudara laki-laki istrinya mengetahuinya dan memberi tahu kepolisian.
Ketika polisi tiba pelaku sudah dalam kondisi tergantung dan tak bernyawa.
"Mungkin dia bunuh diri karena penyesalan dan rasa bersalah. Tubuhnya telah diberikan kepada keluarganya setelah otopsi," Surendra Kumawat, DySP, Dhariyawad seperti dikutip dari Indiatoday.in. Selasa (14/5/2019).
SUBSCRIBE YOU TUBE TRIBUN MANADO: