Kabar Artis
Kapten Vincent Dipanggil Menkominfo dan Petinggi TNI AU, Ternyata Karena Hal Ini
"Kita bikin vlog waktu itu. Kita bikin dua vlog. 'Ayo, Kapten Vincent bikin vlog'. Yang satu vlog mengenai komunikasi dan lain sebagainya."
TRIBUNMANADO.CO.ID - Baru-baru ini Kapten Vincent Raditya dipanggil Menkominfo Rudiantara .
Dalam tayangan Rumpi beberapa hari lalu, tujuan Kapten Vincent dipanggil Menkominfo dibeberkan sendiri oleh pilot yang jadi YouTuber itu.
Ia mengaku kaget, ternyata pertemuan itu dalam rangka membuat konten Youtube untuk kanal miliknya.
Beberapa waktu ini publik tengah dihebohkan dengan kasus dicabutnya lisensi ijin terbang milik Kapten Vincent Raditya oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) .
Pencabutan lisensi ijin terbang milik Kapten Vincent dicabut lantaran ia dianggap melanggar aturan mengenai zero gravity, yang diunggah melalui vlog unggahannya.
Dicabutnya lisensi ijin terbang milik Kapten Vincent itu kemudian menimbulkan perhatian dari sejumlah pihak.

Seperti petinggi TNI Angkatan Udara (AU) serta Menkominfo, Rudiantara, yang kemudian mengundang Kapten Vincent untuk berbincang.
Kapten Vincent mengungkapkan bahwa dicabutnya lisensi ijin terbangnya itu justru membawa berkat dari Tuhan.
Baca: 5 Fakta Vincent Raditya, Kapten Pilot Yang Izin Terbangnya Dicabut
Baca: Video Klarifikasi Kapten Pilot Vincent Raditya, Ngaku Tetap Berjuang Bikin Konten Bagus]
Baca: Izin Terbang Vincent Raditya Dicabut Karena Aksi Zero Gravity, Ini Bahayanya Untuk Kesehatan
"Kapten Vincent ini kemarin ketemu Menkominfo, Pak Rudiantara.
Kemudian juga ketemu ini TNI AU ya. Ini ada apa sebenarnya?
Diundang atau datang atau apa sih?," tanya Feni Rose kepada Kapten Vincent, dikutip dari tayangan 'Rumpi' yang diunggah melalui kanal YouTube Trans TV Official , Sabtu (31/5/2019).
"Ya makanya ketika kita berbuat suatu hal yang benar, terus kita enggak mau lanjutin.
Malah berkat dari Tuhan tuh datang," ucap Kapten Vincent awalnya.
Kapten Vincent mengungkapkan, bukan dirinya yang awalnya menghubungi petinggi TNI AU ataupun Menkominfo.
Namun mereka-lah yang mencarinya.