Berita Manado
Ibadah Kenaikan Yesus, Pdt Talumepa Ingatkan Jemaat untuk Terus Berbuat Baik
Ratusan anggota Jemaat GMIM Imanuel Bahu khusyuk mengikuti Ibadah Kenaikan Yesus.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Ratusan anggota Jemaat GMIM Imanuel Bahu khusyuk mengikuti Ibadah Kenaikan Yesus.
Ibadah itu dipusatkan di tepi pantai Kawasan Bahu Mall Manado, Sulawesi Utara, Kamis (30/05/2019)
Ibadah kreatif ini dipimpin Wakil Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode GMIM Bidang Kerja Sama dan Oikumene, Pdt Ventje Talumepa MTh.
Ia mengambil pembacaan dari Injil Lukas 24: 50-53 yang menceritakan tentang peristiwa Yesus naik ke surga.
Talumepa bilang, kebanyakan jemaat merayakan Kenaikan Yesus dengan menggelar ibadah di luar gereja.
"Mengapa? Karena peristiwa kenaikan itu terjadi di luar Bait Allah, di luar Yerusalem.

"Itu makna teologisnya," kata Talumepa.
Ketika terangkat ke surga, Yesus mengangkat tangan.
Sebuah tanda Yesus akan selalu ada di setiap kehidupan murid-muridnya.
"Demikian juga kita di abad post modern ini, Yesus tetap ada untuk menyertai di manapun kita.
"Ia selalu mendatangkan kebaikan," ucapnya.
Tuhan Yesus pergi ke surga, mendatangkan keselamatan, berkat, rahmat, kebahagiaan dan damai sejahtera kepada yang ditinggalkan.
"Murid-murid pulang ke Yerusalem karena Tuhan memberikan kepastian itu.
"Yesus meninggalkan damai sejahtera dan itu yang kita warisi sampai saat ini," katanya.
Ia berpesan, kiranya jemaat selalu mengingat peristiwa kenaikan Yesus untuk memastikan keselamatan.