Penangkapan Teroris di Bitung
10 Fakta Penangkapan Terduga Teroris di Bitung: Kronologi, Rencana Teror hingga Transit ke Poso
Masyarakat Sulawesi Utara (Sulut) dihebohkan dengan penangkapan dua terduga teroris di Kota Bitung.
Penulis: Aldi Ponge | Editor: Aldi Ponge
Selanjutnya mennagkap AN dan MC pada Sabtu itu.
AN ditangkap di Tambun Selatan, Bekasi sedangka MC di Tegal, Jawa Tengah.
Densus juga mengamankan MI, IF alias Samuel, dan T di Kelurahan Jatikramat, Bekasi Minggu (5/4/2019) dini hari. Sehingga sudah ada 8 terduga yang ditangkap Densus 88.
6. Berencana ke Poso
Dua terduga teroris yang ditangkap di Bitung ternyata anak buah SL.
Mereka akan bergabung dengan dengan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora di Poso.
SL merupakan otak penggerak sel teroris ketika kerusuhan terjadi di Mako Brimob Kelapa Dua Depok yang melarikan diri ke Papua.
SL merupakan pimpinan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Lampung.
Dia membagi kelompoknya jadi dua yakni ke Bekasi dan menuju Poso
"Kemudian mereka lari ke Papua, membentuk sel di Papua, mereka membentuk 2 sel. Pertama menuju ke Bekasi, kemudian kelompok kedua akan bergabung ke Poso," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo, Senin (6/5/2019).
Melansir tribunnews, kelompok yang dipimpin SL merupakan jaringan terstruktur dan gerakannya sudah termonitor sejak 2014.
Kelompok SL ini berbaiat kepada Pimpinan JAD Indonesia, Oman Abdurrahman
SL pun terlibat dalam sejumlah aksi terorisme yang terjadi di Indonesia.
Pada 2017, SL mengikuti pertemuan di Lamongan untuk melancarkan aksi di Jakarta khususnya terkait peristiwa bom Thamrin.
Kemudian, peran dari AN dan MC dalam kelompok tersebut adalah menyembunyikan SL.