Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Prabowo Sudah Tidak Percaya Media Nasional? Pilih Pertemuan dengan Media Asing

Pertemuan dilakukan secara tertutup dan hanya untuk media asing saja, Itu pun wartawan yang telah menerima undangan pertemuan.

Editor: Rhendi Umar
KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto saat menghadiri peringatan HUT ke 67 Kopassus di markas Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Rabu (24/4/2019). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Calon Presiden Prabowo Subianto menggelar pertemuan dengan sejumlah wartawan media asing di kediamannya, Jalan Kertanegara nomor 4,Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, (6/5/2019).

Pertemuan dilakukan secara tertutup dan hanya untuk media asing saja, Itu pun wartawan yang telah menerima undangan pertemuan.

Sejumlah wartawan media nasional tidak diperkenankan masuk oleh penjaga di kediaman rumah Prabowo.

"Maaf mas hanya untuk media asing saja," ujar salah seorang penjaga keamanan.

Pantauan Tribunnews, di kediaman rumah Prabowo cukup ramai.

Selain wartawan terdapat sejumlah relawan pendukung di depan kediaman dua lantai tersebut.

Sementara itu Sandiaga dijadwalkan akan menggelar buka bersama di kediaman ibunya, Mien Uno, Jalan Galuh Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.‎

Sandiaga kemudian akan menunaikan ibadah shalat taraweh di Masji At-Taqwa yang lokasinya tidak jauh dari rumah ibunya tersebut.

Sebelumnya Prabowo kembali singgung media dalam pidatonya pada peringatan Hari Buruh atau May Day di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, Rabu (1/5/2019).

Prabowo Catat Kelakukan Media di Indonesia

Prabowo Subianto meminta kepada media untuk hati-hati. Sebab, menurut dia, setiap kelakuan media akan dicatat oleh masyarakat Indonesia.

"Para media, hati-hati. Kami mencatat kelakuan kalian satu-satu," ucap Prabowo Subianto.

"Kami bukan kambing yang bisa kau atur-atur. Hati-hati kau ya. Hati-hati kau. Suara rakyat adalah suara Tuhan," imbuhnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, negara yang menganut sistem demokrasi mengharuskan semua pihak untuk jujur dan adil.

Termasuk, kepada media harus memberitakan pemberitaan secara benar dan jujur.

Jika keadilan dan kejujuran telah dilaksanakan, mantan Danjen Kopassus itu yakin bahwa sistem demokrasi akan membawa kesejahteraan, kemakmuran dan perdamaian bagi masyarakat.

"Kita telah memilih demokrasi dengan sistem pemerintahan, terbukti di seluruh dunia bahwa hanya demokrasi yang bisa membawa kemajuan kemakmuran kesejahteraan dalam keadaan damai," ujarnya.

Baca: Teco Sebut Andritany Ardhiyasa Kunci Kemenangan Persija Jakarta Singkirkan Bali United

Baca: Istrinya Selingkuh dengan Seorang Pengacara, Yama Carlos Curhat

Baca: Cerita Driver Ojek Online yang Terlibat Bersama Densus 88, Ungkap Persembunyian Terduga Teroris

TONTON JUGA:

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Prabowo Gelar Pertemuan dengan Media Asing, Media Nasional Dilarang Masuk

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved