Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tengah Perhitungan Suara, Ulama 212 Larang Prabowo Bertemu Utusan Jokowi

Slamet Maarif mengatakan Calon Presiden Prabowo Subianto mendengarkan saran ulama 212 untuk tidak menemui utusan Jokowi.

Editor: Rhendi Umar
Warta Kota
Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212, Slamet Maarif 

"Saudara-saudara tidak perku takut, khawatir, karena berserikst berkumpul menyatakan pendapat baik tulisan atau lisan itu dilindungi uud 1945 atau konstitusi kita," pungkasnya.

Untuk diketahui, Jokowi dalam beberapa kesempatan mengatakan akanmengutus seseorang untuk menemui Prabowo usai pemungutan suara 17 April lalu.

Direktur Media dan Komunikasi Badan Pemenangan Nasional ( BPN) ) Hashim Djojohadikusumo mengatakan bahwa salah satu utusan Jokowi yang akan menemui Prabowo adalah Menko Maritim yang juga Ketua Relawan TKN Jokowi-Maruf, Bravo 5, Luhut Binsar Pandjaitan.

Pertemuan awalnya akan digelar Minggu (21/4/2019) tetapi urung terjadi.

Baca: Salut, Pria Pengantar Galon Berhasil jadi Anggota Dewan, Berikut Fakta-faktanya!

Akan gelar ijtima ulama ketiga

Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif mengatakan ulama yang selama ini tergabung dalam gerakan 212 telah menggelar pertemuan.

Pertemuan tersebut salah satunya membahas soal penyelenggara Pemilu 2019.

"Yang jelas kemarin kita sudah ada pertemuan dengan ulama-ulama 212 di Hotel Alia dan insya-Allah kita dalam waktu dekat akan ada pertemuan, akan undang wartawan untuk jumpa pers," ujar Slamet Maarif di Jalan Kertanegara 6, Kebayoran, Baru, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2019).

Dalam pertemuan itu, pihaknya menurut Slamet Maarif meminta masukan dari para ulama di sejumlah daerah seputar penyelenggaraan Pemilu 2019.

Karena ulama-ulama tersebut mendapatkan laporan dari santri dan jemaahnya seputar penyelenggaraan Pemilu.

Dari pertemuan dengan sejumlah ulama tersebut menurut Slamet Maarif disepakati akan adanya pertemuan besar membahas Pemilu.

Kemungkinan akan digelar ijtima ulama ketiga.

"Disepakati langkahnya harus ada pertemuan besar, semacam ijtima ulama, mungkin yang ketiga, untuk menggelar itu semua. Sehingga kita punya rujukan baik payung hukum ataupun secara syarinya, secara syariatnya, Itu sudah kita siapkan," tuturnya.

Baca: Kemenag Manado Gelar Bimbingan Masyarakat Islam, Berikut Sejumlah Kegiatannya!

Sementara itu, terkait dengan imbauan rekonsiliasiusai Pemilu 2019, menurut Wakil Ketua BPN itu, pihaknya tidak akan menggubrisnya.

Karena menurut Slamet Maarif tidak ada rekonsiliasi untuk setiap kecurangan yang dilakukan dalam Pemilu.

"Segala bentuk kecurangan tidak ada rekonsiliasi. Kita tidak akan pernah ada rekonsiliasi dengan kecurangan apapun. Jadi kita saat ini adalah pertempurannya melawan segala bentuk kecurangan," katanya.

TONTON JUGA:

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Slamet Maarif: Prabowo Dengarkan Sarankan Ulama Tolak Bertemu Utusan Jokowi

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved