Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ujaran kebencian

Ditangkap, Pria Ini Awalnya Ngaku Pekerja Media, Saat Interogasi: Gak Pernah Kerja di Sana (media)

Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Frans Barung Mangera mengatakan, klaim identitas pekerjaan yang ditulis oleh Arif, adalah palsu.

Editor: Rizali Posumah
Surya
Ditangkap karena ujaran kebencian 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Arif Kurniawan Radjasa (36) nama asli pemilik akun Facebook bernama 'Antonio Banerra' yang menulis ujaran kebencian bernada SARA ditangkap Polda Jatim, Sabtu (6/4/2019) kemarin.

Selain menulis ujaran kebencian yang bersifat provokatif, Arif diketahui mencatut institusi media online sebagai identitas pekerjaan diakun Facebook yang dibuatnya 2015 silam.

Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Frans Barung Mangera mengatakan, klaim identitas pekerjaan yang ditulis oleh Arif, adalah palsu.

 "Pengakuan tersangka yang sebagai karyawan sebuah media massa itu tidak benar," katanya pada awak media, Minggu (7/4/2019).

Setelah penyidik mengonfirmasi pihak institusi terkait, lanjut Barung, Arif ternyata tidak pernah terdaftar sebagai karyawan di sana.

"Karena sudah kami melakukan kroscek ke institusi yang bersangkutan ternyata dia bukan karyawan di situ," katanya.

Berdasarkan video interogasi singkat yang direkam penyidik saat menangkap pelaku di kediamannya, Jalan Buncitan No 149, Sedati, Sidoarjo, Sabtu (6/4/2019) kemarin.

Arif tampak duduk di sofa panjang berlengan dan menghadap ke arah penyidik yang merekam proses interogasi itu.

Mengenakan kaus oblong tanpa lengan berwarna abu-abu, Arif menjawab beberapa pertanyaan para penyidik secara lugas.

Saat ditanya perihal pencatutan indentitas institusi media massa dalam akun palsunya, Arif menjawab dirinya sebenarnya secara tidak sengaja memilih icon profesi yang disediakan oleh Platform Aplikasi Facebook.

"Kalau di FB kan saat ngisi Identitas pekerjaan, kan di situ tinggal milih kan, ada media massa  terus ada pilihan lainnya," kata Arif.

"Ya yang kepikiran cuma itu (perushaan media). Apalagi itu juga akun lama," lanjutnya.

Kendati Arif secara sadar memilih identitas dalam kolom pekerjaan di akunnya, ia mengaku tidak pernah bekerja di institusi tersebut.

"Enggak saya gak pernah kerja di sana," tandasnya.

Baca: Buah Tangan Stephen King, Pet Sematary yang Populer di Pencarian Google Terinspirasi Kisah Nyata

Baca: VIDEO: Deddy Corbuzier Murka Pacarnya Diajak Berhubungan Intim Sama Anak SMA

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Pria Sidoarjo yang Ditangkap Polisi karena Dugaan Ujaran Kebencian Mengaku Pekerja Sebuah Media.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved