DP3A Boltim Terapkan 3 Jam Tanpa Pegang Gadget

DP3A Boltim Terapkan 3 Jam Tanpa Pengang Gadget

TRIBUNMANADO.CO.ID, TUTUYAN - Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), ajak orang tua terapkan tiga jam tanpa pegang Gadget untuk anak dan remaja.

Menurut Kepala Dinas Richlany Mamonto, program ini merupakan pola asuh anak dan remaja terhadap kecanggihan teknologi melalui penyalahgunaan handphone atau Gadget.

Kata dia, tercatat tahun lalu ada 25 kasus kekerasaan perempuan dan anak diterima Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DP3A) Boltim, satu diantaranya cabul, pemicunya dari penyalagunaan Gadget.

"Penerapan pola ini dari keluarga. Program tanpa Gadget dimulai jam 18.00-21.00 Wita," ujar Richlany Mamonto, Selasa (02/04/2019).

Sedangkan tahun 2019 ada tiga laporan kasus kekerasaan perempuan dan anak. Untuk menekannya angka kekerasan maka Dinas (DP3A) Kabupaten Boltim, bekerja sama dengan penggerak PKK.

Ketua Pengerak PKK Boltim, Nursiwin Dunggio mengatakan, anak merupakan amanah Tuhan yang senantiasa harus kita jaga.

Apalagi, dalam diri anak-anak melekat harkat dan martabat dan hak sebagai manusia yang harus di junjung tinggi.

"Anak merupakan masa depan bangsa yg memiliki peran strategi dalam menentukan maju tidaknya suatu bangsa, oleh karena itu negara harus mampu memberikan jaminan pelaksanaan hak anak," ujar Nursiwin Dunggio.

Lanjut dia, PKK siap mengsukseskan program tiga jam tanpa memegang Gadget.

(Tribunmanado.co.id/Vendi Lera)

BERITA POPULER:

Baca: JM Tersangka Curanmor Yang Ditembak Polisi, Ternyata Pernah Lari Dari Sel Polres Tomohon

Baca: Begini Penjelasan Medis soal Alat Vital Pria Tak Bisa Lepas saat Berhubungan Badan

Baca: Inilah Sosok Luna Maya Menurut Tetangganya, Benarkah Sempat Jadi Buah Bibir Karena Hal Ini?

TONTON JUGA: