Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Calon Pendeta Melinda Zidami Sebenarnya Sudah Merencanakan Pernikahannya di Bulan Juni

Wanita asal Sumatera Utara tersebut sebelumnya diketahui pamit untuk pergi ke Pasar Jeti dari Gereja Kristen Injili Indonesia (GKII) Sungai Baung

Editor: Rizali Posumah
DOK PRIBADI VIA TRIBUN TIMUR
Melinda dan Kekasihnya 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ternyata Melinda Zidemi, calon pendeta yang diduga diperkosa dan dibunuh, hendak menikah pada Juni 2019. Hal itu dibenarkan rekan korban.

Wanita muda, Melinda Zidemi (24) sekaligus calon pendeta di Sungai Baung, Kabupaten Ogan Komering Ilir ( OKI), Provinsi Sumatera Selatan, diduga diperkosa dan dibunuh.

 Korban ditemukan tewas di areal PT PSM Divisi 3 Blok F19, Dusun Sungai Baung, Desa Bukti Batu, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten OKI.

Wanita asal Sumatera Utara tersebut sebelumnya diketahui pamit untuk pergi ke Pasar Jeti dari Gereja Kristen Injili Indonesia (GKII) Sungai Baung, bersama bocah berinisial NP (9), Senin (25/3/2019), sekitar pukul 16.00 WIB.

Keduanya ke pasar untuk membeli kebutuhan sehari-hari.

Namun, hingga malam hari, Melinda Zidemi dan NP tak kunjung pulang ke gereja sehingga para jemaat akhirnya memutuskan untuk mencari korban.

"Biasanya jam 5 sudah pulang ke gereja, tapi malam itu kami cemas karena korban sampai malam tak pulang," kata Arisman Manai, vikaris di Gereja GKII ketika berada di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, Selasa (26/3/2019).

Setelah beberapa jam dicari, para jemaat geraja tak kunjung menemukan Melinda Zidemi.

Sekitar pukul 23.00 WIB, mereka terkejut melihat NP pulang seorang diri ke gereja dengan kondisi ketakutan.

"NP mengaku mereka dirampok dan diikat orang. Langsung kami cari dan menemukan Melinda sudah tewas. Kondisinya tidak memakai baju," ujar dia.

Dari penemuan itu, mereka langsung menghubungi pihak kepolisian hingga akhirnya korban dievakuasi ke klinik kesehatan sebuah perusahaan.

Setelah itu, Melinda Zidemi dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk dilakukan autopsi.

Berencana Menikah pada Bulan Juni

Rencana Melinda Zidemi, vikaris atau calon pendeta untuk menikah pada Juni 2019 mendatang terpaksa kandas setelah ia ditemukan tewas di areal perkebunan sawit Sungai Baung.

Arisman Manai mengatakan, Melinda Zidemi sedang menjalani ikatan dinas sebagai vikaris di Sungai Baung selama dua tahun.

Ia pun mengaku, Melinda Zidemi sempat ingin meminta izin pada bulan Juni mendatang untuk melangsungkan pernikahan bersama tunangannya di Nias Selatan, Sumatera Utara.

"Baru enam bulan bertugas di sini. Memang dia bilang bulan 6 mau menikah dengan tunangannya di Nias," kata Arisman Manai.

Anugrah Gaurifa (25) yang merupakan keluarga Melinda  Zidemi juga membenarkan jika korban dalam waktu dekat akan melangsungkan pernikahan.

"Iya memang mau menikah sama tunangannya. Melinda sudah 5 tahun di Palembang kuliah di sini. Kalau tugas baru enam bulan," kata Anugrah Gaurifa.

Menurutnya, selama enam bulan dinas di Gereja GKII Sungai Baung, korban selalu datang ke rumah saudaranya di Lorong Tanjung RT 24 RW 04, Sukabangun Palembang.

"Kalau libur suka main ke rumah, selama kuliah juga begitu. Kami baru dapat kabar pagi tadi,"

Akun media sosial Melinda Zidoni kini dibanjiiri ucapan bela sungkawa atas peristiwa keji ini.

Begitu juga akun Facebook tunangan Melinda Zidoni, Feniaro Halawa.

Diperkosa Sebelum Dibunuh

Kabid Humas Polda Sumatera Selatan, Kombes Pol Supriadi mengatakan, Melinda Zidemi sempat diperkosa pelaku.

Dugaan itu muncul karena saat ditemukan korban tidak mengenakan celana.  

"Korban ditemukan dalam keadaan tidak menggunakan celana dan baju bagian atas terbuka. Dugaannya sempat diperkosa, tapi akan diperiksa lagi," kata Supriadi saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Selasa (26/3/2019).

Kombes Pol Supriadi mengatakan, kedua tangan korban juga diikat pelaku dengan ban dalam motor.

Dalam kondisi tidak bisa melawan, pelaku diduga memperkosa korban dan mencekiknya hingga tewas.

Lanjut, kata Arisman Manai, lokasi tempat korban ditemukan memang terbilang sepi dan jauh dari Gereja sekitar 4 kilometer.

Selama ini, Melinda Zidemi memang sering berbelanja ke pasar mengajak muridnya di gereja.

"NP itu muridnya di gereja, memang sering dipasar. Waktu ditemukan tangan dan kakinya diikat semua, punggung korban luka lecet seperti diseret," ujarnya.

Kronologi Pembunuhan

Pihak Polres OKI masih mengejar dua orang pelaku.

Kombes Pol Supriadi mengatakan, dari keterangan NP yang berhasil selamat dari insiden tersebut, mereka sebelumnya berangkat dari Divisi 4 dengan menggunakan sepeda motor merek Honda Revo warna hitam menuju ke Pasar Jeti.

Pada Senin (25/3/2019) pukul 17.00 WIB, kedua korban pulang menuju camp di Divisi 4.

Namun, ditengah jalan, tepatnya di Divisi 3, mereka dihadang oleh dua orang menggunakan batang kayu balok. 

"Kemudian korban berhenti, lalu korban dihampiri oleh dua orang diduga pelaku dengan ciri-ciri berbadan kurus dengan tinggi kurang lebih 165 cm menggunakan baju hitam dan memakai penutup wajah," kata Kombes Pol Supriadi.

Kedua korban lalu diseret oleh para pelaku ke dalam areal kebun sawit. Di sana mereka dicekik serta tangan diikat dengan ban dalam motor hingga akhirnya korban NP pingsan dan dibuang di semak-semak areal perkebunan sawit.

"Selanjutnya korban MZ dicekik hingga meninggal, kemudian mayatnya diseret dan dibuang di TKP ke-2 yang berjarak lebih kurang 100 meter dari TKP pertama. Korban diduga sebelum di bunuh diperkosa terlebih dahulu, karena pada saat ditemukan dalam keadaan tidak menggunakan celana dan baju bagian atas terbuka," ujar dia.

TAUTAN AWAL: http://makassar.tribunnews.com/2019/03/27/calon-pendeta-melinda-zidemi-yang-dibunuh-ternyata-hendak-nikah-juni-dan-ini-foto-kekasihnya?page=all.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved