Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Baru Keluar dari Perut, Bayi Ini Dicekik Ibunya Sampai Tewas, Lalu Dibuang ke Tempat Sampah

Seorang Asisten Rumah Tangga, Dewi Purnama Sari (28) membunuh bayinya di kamar mandi rumah majikannya, Selasa (19/3/2019).

Editor: Rhendi Umar
bndestem.nl
Ilustrasi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang Asisten Rumah Tangga, Dewi Purnama Sari (28) membunuh bayinya di kamar mandi rumah majikannya, Selasa (19/3/2019).

Awalnya Dewi melahirkan tanpa bantuan siapapun di kediaman majikannya yang berada di perumahan Malibu Indah, Blok H, No 27 Jalan Antariksa, Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia, Medan.

Dikutip TribunWow.com dari akun Facebook Yuni Rusmini, Selasa (26/3/2019), hal itu diakui Dewi saat memberikan pengakuan di Polsek Medan Baru, Senin (25/3/2019).

Saat ia melakukan perbuatan keji itu, ari-ari sang bayi masih tersambung.

Setelah tahu bayinya sudah meninggal, Dewi bergegas memotong ari-ari bayi dengan pisau cukur.

Baca: Video - Link Live Streaming RCTI Timnas U-23 Indonesia vs Brunei Darussalam, Laga Terakhir Grup K

Dewi kemudian membungkus jasad sang bayi dengan kantong plastik hitam, lalu membuangnya di tempat sampah di dekat rumah majikannya.

Dewi yang disebutkan telah memiliki dua anak ini mengaku awalnya tak berniat membunuh dan membuang bayinya.

Ia mengaku saat itu bingung.

"Enggak ada niat ku Pak. Enggak tau lah, saat itu saya bingung," pungkasnya.

Dewi saat dimintai keterangan mengaku khilaf dan menyesal.

"Khilaf saya pak, saya menyesal," ucap Dewi yang merupakan warga Tulung Mili Indah, Kota Bumi Ilir, Kota Bumi Lampung.

Dengan menundukkan kepala ia berujar tega membunuh buah hatinya sendiri lantaran takut dipecat oleh majikannya.

Pelaku pembuang bayi diamankan petugas Polsek Medan Baru, Senin (25/3/2019).
Pelaku pembuang bayi diamankan petugas Polsek Medan Baru, Senin (25/3/2019). (TRIBUN MEDAN/HO)

Bahkan ia awal bekerja, majikannya tak tahu jika ia sedang hamil.

"Sebelum saya kerja, saya udah isi. Tapi enggak tahu kalau saya udah isi. Kan enggak enak kalau saya bekerja dan punya bayi. Saya masih mau bekerja dan membantu suami saya di kampung," ungkapnya.

Kronologi Penemuan Jasad Bayi

Penemuan itu terjadi pada Selasa (19/3/2019) pukul 09.00 WIB, oleh seorang petugas dinas kebersihan, Jasminto Siagian.

"Dari keterangan petugas dinas kebersihan, dirinya mengutip sampah di blok E, F dan H," ujar Kapolsek Medan Baru, Kompol Martuasah Tobing.

Seusai penemuan itu, polisi bergerak mencari informasi dan penyelidikan.

Ditemukanlah seorang pasien yang mengalami perdarahan di Rumah Sakit Materna, Medan, Sumatera Utara.

"Dari keterangan itu kita lakukan penyelidikan dan menemukan pasien wanita atas nama DPS dirawat di Rumah Sakit Materna mengalami pendarahan," beber Martuasah, Senin (25/3/2019).

Baca: Pendeta Melinda Zidemi Sempat Diingatkan Agar Cepat Pulang, Korban Ditemukan 4 Kilometer dari Mess

Baca: Kapolres Bitung Pesan Berikan Pelayanan Terbaik pada Pengamanan UNBK

Terhadap pasien, kemudian petugas pun melakukan interogasi.

Ternyata kecurigaan petugas benar adanya.

Dewi mengaku bahwa dirinya baru saja melahirkan seorang bayi perempuan.

Ia lantas memasukkannya ke dalam plastik kresek dan membuangnya di tong sampah milik majikannya, di perumahan Malibu Indah, Blok H, No 27.

"Dari lokasi, kami juga mengamankan barang bukti sebuah pisau cukur, plastik kresek dan sepasang baju tidur milik pelaku," ungkap Martuasah.

Lihat Video Pengakuannya:

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved